Ia mengira bahwa Fang Yuan sedang berusaha memberinya pelajaran. Namun, ia tidak menyangka Fang Yuan memiliki niat membunuh. Ia bahkan rela mengorbankan koin Purple Thorn yang berharga!
"Hanya karena aku, kau bersikap seganas itu. Apa ini setimpal?" begitu merasakan "tekad" Fang Yuan, Zhou Quan ingin menangis.
Ia adalah orang biasa.
Ia juga takut mati.
Kalau tidak, ia pasti sudah tewas begitu ia sendirian dan terluka setelah klan Zhou musnah.
Namun, ia tetap hidup.
Keinginan untuk hidup merupakan insting setiap makhluk hidup.
Ia menolak Shang Xin Ci karena ia meremehkannya. Ia adalah seorang pria dengan harga diri yang tinggi. Ia pernah menjadi ketua sebuah klan, bagaimana mungkin ia takluk kepada seorang gadis yang lemah dan tak berdaya sepertinya?
Namun, ia tidak berpikir bahwa masalahnya akan merembet hingga sejauh ini!
Sekarang, ia menghadapi ancaman kematian! Kegilaan Fang Yuan adalah sesuatu yang tidak ia sangka-sangka.