Mendengar perkataan Putri Kumari entah mengapa ingin rasanya Ia menendang jauh putri itu dari hadapannya. Putri sialan itu mengeluarkan statment yang menjijkan baginya. Perkataan Putri Kumari yang memang kalau dipandang dari sudut normal adalah hal yang sangat wajar.
Putri Kumari masih suci dan secara eksplisit ( terang - terangan ) mengatakan kalau Ia menenami Nizam maka malam akan berubah menjadi penuh kekacauan karena bukankah siapapun tahu bagaimana sakitnya bermalam pertama dengan Nizam. Dan bagi Nizam perkataan Putri Kumari adalah menjijikan. Sungguh walaupun ini adalah sandiwara Nizam tidak sudi diumpamakan akan menyentuh tubuh Putri Kumari.
Tetapi walaupun Nizam merasa jijik, di sudut hatinya Ia mengakui kecerdikan rubah kecil itu. Karena alasan itu membuat amarah Ratu Sabrina langsung turun ke titiik nadir. Ia tersenyum sambil menjawil pipi Putri Kumari.