Arani tidak melihat wajah Jonathan yang pucat pasi, ia malah berjalan tegap dengan langkah yang lebar sementara itu Jonathan mengikutinya dengan langkah gontai. Dari belakang tubuh Arani seperti tubuh seorang tentara yang sedang berbaris pada saat upacara. Badan Arani sangat tinggi dan sangat tegap. Bahunya begitu kokoh dengan leher jenjang. Rambutnya sangat pendek sehingga memperlihatkan tekuknya yang dihiasi rambut halus.
Tangan Arani juga sangat kekar dengan otot bishep yang terpola di kedua lengannya. Walaupun tubuh Arani sangat tegap dan maskulin tetapi Ia tidak kehilangan sisi feminimnya. Dada Arani memiliki dan khas wanita Azura. Berdada besar dan berpinggul yang berlekuk. Hanya saja karena Arani memang sering berlatih mengolah tubuhnya maka dadanya juga berotot. Arani sungguh sangat sempurna cantiknya. Dan Jonathan sangat mencintai Arani.