11 Juni 1983
Chapter 3 Komik Dragon Ball dirilis : Goku berjumpa Kamesennin untuk dilatih seni bela diri meski di tolak karena alasan Goku adalah pria, kakek kura-kura ini maunya wanita cantik meski Goku tidak mengerti dia membawa putri duyung yang wajahnya menurut Goku cantik tapi buat Kamesennin dia jelek dan Goku bertemu Krillin Karakter baru di dragon ball mulai bermunculan di chapter 3 ini.
Apalagi pertarungan di chapter ini yang membuat klimaks yang sangat mendebarkan bagi para fans dragon ball apalagi satu minggu kemudian chapter 4 komik Dragon Ball dirilis yang membuat para pencinta komik merasakan suasana baru dengan rilisan komik dragon ball yang membuat penantian mereka hanya bisa dihitung selama seminggu yang membuat orang-orang pencinta komik di Amerika ini senang akan sistem kerja deadline.
Apa lagi pengumuman rilisannya dibantu oleh New York Times dan merek koran lain, berkat paman kakeknya Larry membuat koran-koran lain ikut melakukan publisitas rilisan komik cucu keponakannya.
Karena mereka merasa setelah kehadiran komik Dragon Ball Chapter pertama beberapa Minggu lalu melihat koran The New York Times terjual tinggi saat itu membuat perusahan koran-koran lain pun ikut jalan yang dilakukan The New York Times dan mereka menelpon Larry dan karyawan MartaLe untuk bekerjasama meliris setiap rilisan chapter komik dragon ball, yang di setujui Martin dan karena itu perusahaan MartaLe tambah sibuk setalah nya.
Selain membuat komik mereka juga mengurus marketing , advertising komik Dragon Ball yang mereka tidak sangka bahwa pekerjaan mereka sebagai editor, illustrator komik dragon ball team 1 dibayar sangat besar dan membahagiakan, bagi karyawan MartaLe melihat pencinta komik dan masyarakat luas menyukai komik dragon ball sampai diaplikasikan di masyarakat, mereka merasa kerja keras mereka telah dibayarkan oleh ini.
. . .
Stan Lee yang melihat perkembangan perusahaan cucunya , dia sangat bahagia, meski begitu dia dan kawan-kawan nya juga harus bekerja keras dengan komik Marvel mereka, meski sistem yang di terapkan MartaLe menurut mereka seperti kerja tayang/deadline, tapi kalau di aplikasikan oleh Marvel akan sangat susah, itu menurut Jim dan disetujui oleh orang-orang Marvel lain yang membuat Stan Lee dan yang lain mau tidak mau bekerja seperti biasanya.
Meski mereka tidak mau kalah dengan perusahaan baru itu.
MartaLe yang baru saja hadir membuat eksekutif Disney harus melihat kembali apalagi Ron dan Eisner melihat berita besar tentang komik Dragon Ball yang terjual sampai 500 eksemplar dan lebih di besok harinya, membuat mereka harus melirik perusahaan baru ini karena menurut Eisner perusahaan ini akan menjadi perusahaan besar yang tidak akan main-main di dunia hiburan.
Dan pernyataan Eisner memiliki buktinya karena mereka melihat satu komik ini di depan meja, bagaimana komik MartaLe selanjutnya, mereka tidak bisa membayangkan ini.
"Makanya aku sudah bilang pada Larry dan Stan , lebih baik lagi cucunya menjadi bagian dari kita, dan aku harap kita tidak membuat musuh dari perusahan baru ini, Karena kita bisa saja mendapatkan keuntungan darinya" jelas Ron.
"Kau benar Ron, untuk sekarang kita hanya bisa melihat perusahan baru ini, aku sudah berbicara dengan Larry, kita tidak akan mengotak-atik perusahan MartaLe ini, menurutku mereka mungkin bisa membantu kita suatu saat nanti" jelas Eisner lalu melihat eksekutif lain karena dia tahu Disney sekarang butuh kekuatan untuk mendapatkan kekayaan Disney lagi dengan nuansa baru.
See you soon guys...
don't forget to comment and vote...