Chapitre 71: Cinta yang Mendalam dan Takdir yang Memilukan (1)
Éditeur: Atlas Studios
Pengurus rumah merasa bingung, tetapi sebelum ia bertanya apa arti angka tersebut, Qin Zhi'ai menambahkan," Kau teleponlah dia dan katakan padanya."
Kemudian Qin Zhi'ai berbalik dan berjalan ke atas sebelum pengurus rumah menjawab.
-
Karena Qin Zhi'ai sedang terluka, ia tidak bisa menghadiri kegiatan-kegiatan promosi dan hanya beristirahat di rumah.
Dalam dua hari terakhir, Qin Zhi'ai tidak bisa tidur nyenyak pada malam hari. Tiga atau empat hari setelah kecelakaan itu, lebam-lebam yang tidak terlalu parah mulai membaik, dan nyerinya pun berangsur hilang.
Tujuh hari kemudian, Qin Zhi'ai pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan,memastikan bahwa luka di betisnya dapat disembuhkan dengan sangat cepat. Setelah beberapa jahitan dicabut sebuah bekas luka yang jelek akan tertinggal pada betisnya.
Tujuh hari yang lalu, pada pesta ulang tahun Tuan Besar Gu, Qin Zhi'ai tidak bisa merayakannya bersamanya karena Jiang Qianqian. Ketika Liang Doukou meninggalkan Beijing, ia menyuruh Qin Zhi'ai untuk mengambil hati Tuan Besar Gu, maka dari rumah sakit Qin Zhi'ai langsung menuju Mansion keluarga Gu.
Qin Zhi'ai tidak memberitahu Tuan Besar Gu bahwa ia akan datang. Ketika ia tiba di sana, waktu menunjukkan pukul dua belas siang, tetapi mereka sudah selesai makan.
Tuan Besar Gu sangat senang melihat Qin Zhi'ai, maka ia menyilakan Qin Zhi'ai duduk dan mengobrol bersamanya, dan meminta pengurus rumah untuk mempersiapkan makanan favorit Qin Zhi'ai.
Makanan favorit Qin Zhi'ai sebenarnya adalah makanan favorit Liang Doukou.
Kemudian Tuan Besar Gu menyadari bahwa Qin Zhi'ai datang sendirian, maka ia bertanya," Mengapa engkau tiba-tiba datang hari ini? Apakah Yusheng tahu bahwa kau kesini?" "Gu Yusheng pergi ke kantor, dan ia tidak tahu bahwa aku ke sini." Setelah mengatakan itu semua, Qin Zhi'ai mengetahui bahwa ternyata ia seorang yang ahli dalam menipu.
Qin Zhi'ai tidak bertemu Gu Yusheng untuk beberapa hari; bagaimana mungkin ia bisa tahu jadwal kegiatan Gu Yusheng?
Selama siang hari Qin Zhi'ai menyamar menjadi Liang Doukou, ia semakin meningkatkan kemampuan aktingnya dan juga kemampuan berbohongnya.
Qin Zhi'ai menghina dirinya sendiri dalam hati, kemudian menurunkan matanya untuk membuat ekspresinya menjadi lebih tenang dan natural. "Aku hanya merasa bosan di rumah pagi ini, dan mengingat saat itu aku harus pulang lebih awal pada hari ultahmu karena aku merasa mual, maka aku memutuskan untuk datang dan melihatmu."
"Engkau masih lebih perhatian daripada Yusheng." Mendengar apa yang dikatakan Qin Zhi'ai, Tuan Besar Gu Yusheng tersenyum lebar, dan tampaknya ia teringat sesuatu dan berteriak ke arah dapur," Pengasuh Zhang, tolong siapkan makanan yang Yusheng sukai."
Dengan konfirmasi dari Pengasuh Zhang, Tuan Besar Gu memalingkan kepalanya dan melihat pada Qin Zhi'ai sambil berkata," Makan siang sendiri pasti akan membosankan untukmu, Pengasuh Zhang akan membungkuskannya untukmu. Kau bisa membawanya ke kantor dan makan bersama Yusheng."
Membawakan makan siang untuk Yusheng?
Hal yang paling mengganggu bagi Gu Yusheng adalah saat Qin Zhi'ai hadir di hadapannya, tetapi kakek malah memintanya untuk membawakan makan siang ke kantor Gu Yusheng dan makan bersamanya. Ini hanya akan menjadi masalah untuk Qin Zhi'ai.
Cadeaux
-- Cadeau
reçu État de l’alimentation hebdomadaire
-- Classement
Power Stone 
-- Power
stone