Chapitre 852: Orang Tua yang Jelek
Éditeur: Atlas Studios
Karena bangunan ini adalah kediaman He Lan Yuan, selalu terlihat seperti cahaya suci. Mereka telah mengubahnya menjadi penjara He Lan Yuan dan hanya dia yang tinggal di sana sekarang. He Lan Yuan ditahan di lantai paling atas gedung.
Bangunan itu memiliki tujuh lantai secara total, dan setiap lantai memiliki tujuan uniknya masing-masing.
Lantai dasar adalah lobi, yang kedua adalah ruang pertemuan He Lan Yuan, yang ketiga penyimpanan informasi, keempat adalah laboratorium penelitian He Lan Yuan, yang kelima ruang kontrol informasi, yang keenam adalah pusat rekreasi He Lan Yuan, dan yang ketujuh adalah ruang tamu milik He Lan Yuan.
Xinghe dituntun ke atas gedung, dan ketika mereka mencapai lantai enam, Sam bertanya, "Kau bilang lantai ini untuk rekreasi? Tetapi aku hanya melihat mesin-mesin aneh dan layar besar itu, untuk apakah ini? Permainan?"
Kamar luas memiliki dinding yang dilengkapi dengan layar elektronik besar dan dibelakangnya adalah kursi rumit yang lebih mirip kabin. Bahkan Xinghe tidak bisa mengerti untuk apa benda itu.
Shi Jian dengan kasar menjelaskan, "Itu adalah perangkat realitas virtual yang masuk akal. Jika kalian duduk di dalamnya, kalian dapat mengalami dunia simulasi yang muncul di layar. Hal-hal yang terjadi di dunia virtual, kalian akan merasa secara langsung. Perubahan dunia akan memberi kalian pengalaman yang sama sekali berbeda."
Sam membelalakkan matanya karena terkejut. "Bukankah ini sangat menakjubkan?"
"Ya, ini adalah hiburan terbaik yang kami miliki di sini. Ada kabin pengujian dunia maya yang tersedia di luar, Anda dapat mencobanya kapan saja jika Anda tertarik."
Sam langsung ingat tawaran itu. Namun, Xinghe dan Mubai tidak begitu tertarik. Teknologi semacam ini dimiliki Bumi, tetapi hanya dalam bentuk teoritis, orang-orang di bulan telah membangunnya. He Lan Yuan telah membuat hampir semua eksperimen teoritis menjadi kenyataan di sini.
Pangkalan bulan adalah dunia pengetahuan dan fiksi. Mereka yang menyukai genre ini akan sangat menyukai tempat ini.
Setelah tur singkat, mereka siap naik ke lantai tujuh untuk bertemu He Lan Yuan. Kelompok Xinghe menegakkan punggung mereka. Mereka masih gugup bertemu dengannya karena He Lan Yuan bukan orang biasa.
"Dia hanya di dalam, tetapi dia telah kehilangan kewarasannya dan telah mundur ke dunianya sendiri. Oleh karena itu, aku percaya dia tidak akan menanggapi kalian dengan cara apa pun," Shi Jian mengingatkan mereka ketika dia mendorong membuka pintu yang berat itu.
Masih ada pintu baja di dalamnya; mereka hanya bisa melihat He Lan Yuan melalui jeruji.
Yang mengejutkan mereka, He Lan Yuan di tahanan benar-benar berbeda dari pria sempurna yang mereka lihat.
Orang di dalamnya adalah seorang lelaki tua yang tampak rapuh, berkerut, jelek yang tingginya kurang dari 130 sentimeter!
Dia duduk bergoyang di kursinya dan menatap ke luar jendela kecil di ruangan itu. Dia bergumam tanpa suara pada dirinya sendiri.
"Apakah itu He Lan Yuan?" Sam tersentak.
Shi Jian mengangguk. "Ya, seperti itulah dia sebenarnya. Orang yang kau lihat di Bumi bukanlah dirinya yang sebenarnya. Itu adalah simulasi kepribadian karena dia membenci penampilannya sendiri."
"Tidak heran jika dia sangat membenci Mubai!" Kata Sam saat pemahaman muncul. He Lan Yuan mungkin melihat keremajaan dan ketampanannya hilang karena Mubai.
Cadeaux
-- Cadeau
reçu État de l’alimentation hebdomadaire
-- Classement
Power Stone 
-- Power
stone