Anneth memandangi kalung yang dipakainya di depan cermin, liontin giok berwana hijau itu memilik bentuk yang biasa saja dan tidak semenarik perhiasa lain.
"Tapi apa yang membuatnya istimewa sampai ditinggalkan pada kai sewaktu bayi? " anneth bertanya-tanya dalam hatinya seraya melepaskan kalung tersebut.
Beruntung dia memiliki ketajaman penglihatan yang di anugrahkan oleh tuhan padanya, ketika dia melihat lapisan emas yang membingkai liontin itu dan membaliknya anneth seperti melihat sebuah nama tertulis di situ.
Anneth terkejut dan menggelengkan kepalanya, "dunia ini benar-benar sudah seperti sebuah drama! "
"Apa mungkin itu huruf yang memperlihatkan nama orang tua kai? " tapi sayangnya anneth tidak bisa melihatnya dengan jelas karena tulisannya dibuat terlalu kecil.
"Aku harus mencari benda yang bisa memperbesar hurufnya " anneth terlihat memikirkan sesuatu yang akan membantunya untuk bisa melihat huruf tersebut.