Ariela mencoba mengingat siapa pria yang menyapanya. Wajahnya seperti tidak asing tapi sedikit berbeda.
"T-tuan Dom?" sapa Ariela.
Pria itu tersenyum sambil mengangguk, membuat Ariela sedikit merasa takut. Mengingat apa yang diucapkan Madam padanya.
Rey sendiri terkejut saat mendengar nama pria yang tempo hari ia cari informasi mengenai pria ini. Rey memang sudah membacanya dan mengetahui siapa pria itu, niat buruknya juga sudah Rey ketahui. Tapi yang membuat Rey tidak mengenalinya adalah wajah pria itu sangat berbeda dengan ada yang di foto.
"Kalian sedang liburan?" tanya Tuan Dom.
"Ah, iya. Perkenalkan ini Rey—suami aku," ucap Ariela.
Tuan Dom tersenyum, Rey bisa melihat senyum palsu pria yang sedang mengincar istrinya. Jika Dom ada di sini, maka istrinya dalam keadaan tidak aman.
"Rey—suami, Ariela."
"Dom—teman Ariela."