Capítulo 124: TIPL - Temui Di Taman

Selesai waktu istirahat, Peyvitta membuang pemikiran yang semula sudah membuat dirinya menjadi sering melamun dengan pikiran yang terbang.

Sekarang Peyvitta berusaha semaksimal mungkin untuk bisa fokus, karena dia tidak ingin membawa masalah dari luar Kantor untuk membuat pekerjaannya menjadi berantakan.

Dengan begitu yakin, Peyvitta menguatkan dirinya agar bisa menyelesaikan semua yang pada dasarnya harus dia selesaikan, tapi akan sangat sulit untuk sebuah hubungan.

Sudah jelas-jelas ada sebuah tembok penghalang yang begitu kuat dengan duri di dalamnya, tapi Peyvitta masih belum menyerah untuk melanjutkan perjalanan dengan bermodalkan sebuah harapan.

Saat tengah fokus, Peyvitta menyadari kalau handphone-nya bergetar sampai pada akhirnya Peyvitta mengambil handphone-nya dan sedikit terdiam.

"Hallo Rett, ada apa ya?" Dari nada bicara yang Peyvitta gunakan, terdengar ada sebuah ketakutan yang bercampur dengan khawatir.