Capítulo 455: Alam Tertinggi Bagi Umat Manusia

Waktu seolah berlalu dengan begitu cepat, tetapi juga terasa sangat lambat. Begitu cahaya misterius itu mengelilinginya dan membuatnya menghilang, akhirnya Luo Yunyang bisa merasa tenang.

Saat ia merasa sangat tenang, ia menemukan dirinya berada di hamparan kehampaan.

Faktor keenam dalam kehampaan ini sangatlah padat. Faktor keenam di tempat ini jauh lebih kuat dibandingkan dengan faktor keenam yang ada di Langit Roh Darah milik Jalur Pembantaian Berdarah. Saat Luo Yunyang memasuki tempat itu, segumpal awan pengaruh spiritual yang padat segera mengalir dengan cepat ke dalam tubuhnya.

Luo Yunyang menengadahkan kepalanya untuk melihat sekelilingnya. Ia menatap langit biru, awan putih, pepohonan hijau, pegunungan tinggi, dan menara raksasa berwarna emas yang tingginya jutaan kaki.

Menara itu menjulang tinggi di langit dan tampak tak berujung!