Descargar la aplicación
24.01% PERNAHKAH KAU MENCINTAIKU? / Chapter 159: KETULUSAN ARSYA DIUJI

Capítulo 159: KETULUSAN ARSYA DIUJI

Seorang gadis bergamis hitam berdiri di dekat pusara neneknya. Sedih sekali ditinggalkan oleh orang yang sangat di sayanginya. Seseorang yang telah dianggapnya seperti orangtua sendiri setelah dia tak diinginkan oleh orangtuanya sendiri. Matanya sampai bengkak karena menangis. Dia tahu tidak baik menangisi orang yang sudah meninggal. Tapi bagiamanapun juga rasa sedih karena kehilangan itu ada. Meski dia berusaha tegar, tapi tetap saja rasa sedih itu hadir juga.

"Rara ayo pulang. Matahari sudah mulai tinggi," ya gadis itu adalah Humaira. Arsya yang dengan setia menemani dia sejak semalam, mengajaknya pulang. Karena sudah terasa panas di sana.

"Iya Pak. Maaf bapak jadi ikut menemani saya."

"Tidak apa-apa. Sudah ayo pulang."

"Iya, Pak." Rara berjalan bersama Arsya keluar dari makam.


REFLEXIONES DE LOS CREADORES
ANESHA_BEE ANESHA_BEE

Siapa sih yang ga meleleh dengan sikap Pak Arsya? hehehe.

Rara koq ga mau sih?

Ada yang mau daftar buat gantiin Rara? hehehe

Next Arumi Rayyan lagi ya.

next chapter
Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C159
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión