Ketika Huang Yize melihat tanda merah itu, dia tahu betul bahwa itu adalah hasil perbuatannya — dia sudah memberikan gigitan itu di lehernya. Tatapan gelapnya berubah lembut, namun dia merasa sangat posesif.
Seolah-olah Yun Bilu adalah miliknya, dan tanda itu adalah segel kepemilikannya.
Yun Bilu cemberut. "Huang Yize, aku bukan gadis muda. Apa kau tidak tahu itu?"
Melihat betapa keras kepalanya Yun Bilu, Huang Yize tersenyum tetapi tidak mengatakan apa-apa saat dia berdiri dengan elegan di sampingnya. Dia tampak menjulang tinggi seperti pohon, namun sama menawannya dengan seorang raja.
Yun Bilu mengikuti tatapan Huang Yize melalui cermin. Dia melihat lehernya dan berbalik untuk menatapnya dengan marah. "Lihat apa yang kau lakukan. Ini semua salahmu. Bagaimana aku bisa pergi ke sekolah besok?"