Descargar la aplicación
69.46% My Second Adventure With My Friends (Indonesia) / Chapter 91: Jangan membuatku tertawa

Capítulo 91: Jangan membuatku tertawa

Franky yang mengambil Posisi kemudi mengarahkan Sunny ke tempat yang dia maksud, dan di tempat itu terdapat banyak sekali bangkai kapal.

"Apa kau yakin disini aman Franky..?" Tanya Zoro dengan Ragu

"Bukan disini, tapi di sebuah Gudang di bawah jembatan itu.." Jawab Franky yang menunjuk ke arah jembatan

"Gudang..?" Kata Mereka semua yang lalu melihat ke arah yang Franky tunjukan, dan di sana memang melihat sebuah Gudang yang cukup tersembunyi di bawah jembatan

---------------

Karena Gudang itu terlalu tinggi untuk dicapai oleh Sunny, Law menggunakan kekuatannya untuk memindahkan Sunny ke dalam Gudang tersebut

"Gudang apa ini Franky..?" Tanya Luffy

"Sebelumnya ini adalah kantor milik Tom-san, tapi karena aku memintanya untuk kembali ke Fishman Island setelah dia menyelesaikan membuat Puffing Tom, tempat ini menjadi menjadi tidak digunakan lagi.." Jawab Franky

"Tempat ini harusnya aman karena hanya beberapa orang yang mengetahuinya.." Kata Franky

"Baik, Lalu Griffin kuharap kau tidak marah karena kali ini meninggalkanmu disini.." Kata Luffy

"Tidak Masalah Luffy-Sama, aku akan berusaha untuk membuat agar aku bisa menjadi lebih kecil lagi.." Jawab Griffin

"Baiklah, tetap berusaha.." Jawab Luffy

"Kita akan kemana ketua..?" Tanya Law

"Hmm, pertama-tama mari kita tukarkan setengah dari Emas batangan dan Barang antik yang tidak jadi koleksi kita itu dengan uang tunai. Lalu kita pergi menemui Iceburg yang dikatakan oleh Franky, untuk selanjutnya mari pikirkan nanti saja.."

"Baik.." Jawab mereka semua

Lalu mereka semua keluar dari Gudang ini, tentu saja mereka semua telah mengganti Pakaian yang mereka kenakan, Dan Kali ini mereka semua memakai Pakaian yang terlihat seperti sekelompok Mafia

Di perjalan menuju tempat penukaran uang, kelompok mereka sangat menarik perhatian orang-orang di sekitar, karena selain terlihat seperti sekelompok Mafia, ada juga seorang Manusia Ikan dan Beruang Putih. Tapi alasan utamanya adalah karena para penduduk ini mengenali Franky yang seharusnya telah pergi beberapa bulan yang lalu

"Sepertinya mereka semua mengenali Franky.." Kata Chopper dengan heran

"Ya karena sebelumnya aku menguasai dunia bawah tanah kota ini dan juga salah satu pendiri Galangan Kapal terhebat di Water 7, Tapi hanya beberapa orang yang mengetahui itu sih.." Kata Franky

"Eh..!?" Teriak Chopper dengan terkejut

"Jika kau pernah menguasai Bawah Tanah kota ini, seharusnya kau memiliki anak buah bukan..?" Tanya Vivi

"Ya, mereka sekarang harusnya telah bekerja di Galangan Kapal, kita pasti akan bertemu dengan mereka nanti.." Jawab Franky

-------------

Setelah 30 menit berjalan mereka akhirnya telah tiba di tempat penukaran uang

Di dalam ruang Vip, Penilai sedang mengecek Emas Batangan dan Barang Antik yang di serahkan oleh Luffy dan lainnya

Penilai itu terus menerus mengeceknya beberapa kali sebelum meneguk ludah dan berkata "Menurutku ini semua bernilai 300 juta.."

Mendengar penilaian orang itu mereka semua mengangkat alisnya kecuali Chopper, Bepo, dan Karoo yang tidak terlalu mengerti konsep Penukaran itu

"Sepertinya kau sangat rakus bukan..?!" Kata Franky

"Hii..Aku telah menghitungnya dengan benar Franky-san.." Teriak orang itu

"Menghitungnya dengar benar? Jangan membuatku tertawa..!!" Bentak Luffy yang kemudian memukuli Meja sampai Hancur

"Hiii...!!" Penilai itu langsung menjadi ketakutan melihat Luffy yang telah marah

"Katakan sejujurnya, kalau tidak, aku tidak keberatan untuk mengambil semua uang tunai di tempat ini dengan kekerasan..!" Kata Luffy

Setelah di ancam oleh Luffy, akhirnya Pria itu mengatakan yang sejujurnya dan menyerahkan Uang Tunai sebanyak 500 juta berry kepada Luffy

"Batangan Emas itu bernilai 300 juta Berry dan untuk barang antik itu bernilai 200 juta Berry ya.." Kata Luffy yang berjalan keluar dari tempat penukaran uang dengan koper di tangannya

"Jika emas-emas itu tidak dicairkan oleh Enel dan masih mempertahankan bentuk sebenarnya pasti akan bernilai lebih tinggi ketua.." Kata Robin

"Betul yang dikatakan Robin, kau sungguh terlalu mudah membunuhnya Luffy.." Kata Nami dengan kesal

"Nah yang terjadi biarlah terjadi, sekarang ayo pergi ke tempat pria itu, Iceburg. Ah Biasanya dia berada di mana Franky..?" Kata Luffy

"Dia biasanya berada di Dok 1.. " Jawab Franky

"Lalu mari kita menuju ke tempat itu.." Kata Luffy

----------------

Tidak seperti sebelumnya, kali ini mereka tiba dengan cepat di Dok 1 karena jaraknya tidak terlalu jauh. Saat Luffy dan lainnya tiba, ada sekelompok orang yang telah menunggu mereka di gerbang Dok 1 dan dari ekspresi yang mereka tunjukkan, mereka sangat semangat melihat Kelompok Luffy.

Tapi Lebih tepatnya melihat Franky, karena mereka adalah Mantan bawahan Franky

"Uwoo Franky-san, kau akhirnya kembali..!" Kata dua sosok wanita yang berada di kelompok itu

Seketika mereka semua kecuali Jinbe sangat terkejut dan melihat Franky seperti melihat hantu

"Ada apa dengan ekspresi terkejut kalian..!" Bentak Franky kepada mereka semua yang lalu berjalan ke arah sekelompok orang itu

"Kiwi, Mozu, Zambai dan lainnya, Lama tidak bertemu.." Kata Franky

"Ya Franky-san..!" Jawab mereka

"Franky-san apakah kau akan menetap lama di sini..?" Tanya Kiwi

"Itu semua tergantung Ketua kelompok kami.." Jawab Franky

"Ketua..?" Tanya Mozu

"Yang memakai Topi Jerami itu.." Kata Franky

"Wow dia terlihat tampan.." Kata Kiwi dan Mozu secara serentak

"Jangan macan-macam, yang di sebelahnya adalah kekasihnya.." Tegur Franky

"Yang Kiri Atau Kanan..?" Tanya mereka berdua

"Keduanya.."

"Wow, bikin iri saja.." Kata Kiwi dan Mozu

"Franky-san, kalau tidak salah dia 'The Dreamer' kan..?" Tanya Zambai

"Sepertinya Ketua telah menjadi cukup terkenal ya.." Kata Franky

"Ya Franky-san, bahkan di koran pernah di tulis artikel yang mengatakan mengapa Harga buronannya semakin naik, padahal dia telah menyelamatkan sebuah negara.." Kata Zambai

"Hahaha karena pemerintah tidak senang dengan ketua.." Jawab Franky

"Ngomong-ngomong Zambai di mana Iceburg..?" Kata Franky yang mengalihkan pembicaraan

"Ah Iceburg-san berada di kantornya.." Jawab Zambai

"Kalau begitu aku harus menyusahkanmu untuk mengantarkan kami padanya.." Kata Franky

"Tidak Masalah.." Lalu Zambai di bantu mantan bawahan Franky lainnya membuka Pintu Dok 1

"Ayo Franky-san dan 'The Dreamer-san'.." kata Zambai

Luffy dan yang lainnya mengangguk dan mulai mengikuti Zambai ke dalam Dok 1

Di dalam Dok 1 mereka melihat sebuah mesin yang sangat besar dan sebuah kapal Galleon Raksasa yang sedang di bangun

"Bengkel ini sangat besar.." Kata Chopper dengan takjub

"Begitu banyak tukang kayu.." Kata Bepo

Mereka terus berjalan mengikuti Zambai ke suatu arah dan melewati berbagai jenis tukang kayu, ada yang memiliki hidung panjang seperti Usopp, ada yang selalu membawa merpati, ada juga orang yang membawa tali di dalam pakaiannya. dan berbagai jenis tukang kayu lainnya

Tukang Kayu itu kebanyakan hanya sekilas melirik mereka, tapi ada beberapa yang di antaranya melihat mereka dengan lama bahkan setelah Luffy dan Lainnya telah cukup jauh melewati mereka

"Ketua di antara para tukang kayu itu ada agen-agen itu.." Kata Franky dengan suara rendah

Luffy yang mendengarnya sedikit mengangkat alisnya, begitu juga Nami dan Vivi yang di sebelahnya

"Yang mana Franky..?" Tanya Nami

"Yang memiliki hidung panjang seperti Usopp dan Yang membawa Merpati.." Jawab Franky

"Mereka sama sekali tidak terlihat seperti Agen.." Kata Vivi

"Karena mereka pandai menyembunyikan jati diri mereka, Ah mari kita bahas nanti lagi Franky, karena sepertinya kita telah sampai di tempat temanmu.." Kata Luffy yang melihat sebuah Bangunan bertulisan Galley-La Company

Perjalan Kelompok Lightning Star di Grandline : Hari ke 29


REFLEXIONES DE LOS CREADORES
Rokusei21 Rokusei21

Beberapa Chapter kedepan kemungkinan akan sedikit membosankan

next chapter
Load failed, please RETRY

Estado de energía semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Piedra de Poder

Desbloqueo caps por lotes

Tabla de contenidos

Opciones de visualización

Fondo

Fuente

Tamaño

Gestión de comentarios de capítulos

Escribe una reseña Estado de lectura: C91
No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de las actualizaciones
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Antecedentes del mundo

La puntuación total 0.0

¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
Votar con Piedra de Poder
Rank NO.-- Clasificación PS
Stone -- Piedra de Poder
Denunciar contenido inapropiado
sugerencia de error

Reportar abuso

Comentarios de párrafo

Iniciar sesión