Capítulo 1539: Kepala Bambu Penjepit Salju Rendah, Menundukkan Keinginan (1

Subay berjalan ke arah Nyonya Brown dan melanjutkan, "Nyonya Brown, bambu di sNegara ini melambangkan angin kencang dan aura yang cerah, dan paling cocok dengan temperamen Anda. Puisi yang ada di lukisan itu. Satu putaran hari merah naik, dan masih sama dengan Tianqi, yang berarti memuji bambu karena tidak takut akan kesulitan, rendah hati atau sombong, bahkan jika menghadapi kemunduran, ia akan segera bangkit.

Su Lu baru saja melukis ini dan dengan cepat pergi.

Semua orang tidak melihat apa isi puisi yang digambarnya.

Su Bei membuka mulutnya dan berkata, semua orang akhirnya percaya sekarang. Hadiah kali ini memang diatur olehnya.

Pengaturan seperti itu cermat dan cerdik, dan menginjak pikiran Ny. Brown di mana-mana, yang memang sulit dihargai.