Melihat kondisi Qionglin yang membaik, Changyi tersenyum lega. Setelah dari gedung pinggiran kota, Changyi yang melihat Li Xi membawa Qionglin ke rumah sakit. Langsung saja mengikuti mobil Li Xi sampai ke rumah sakit. Memastikan jika Qionglin mendapatkan perawatan intensif. Walaupun lukanya tidak banyak, dan tidak begitu parah. Tapi Qionglin tetap saja membutuhkan perawatan medis. Sudut bibirnya berdarah, dan pipinya juga memerah karena tamparan yang keras. Bahkan Changyi sampai menelpon beberapa orang suruhannya, untuk mencari keberadaan Ruyi. Kalau bisa menyeret wanita itu ke penjara biar menemani Zhang disana.
"Ini gimana ceritanya bisa kayak gini? Bukannya tadi lo sama Qionglin, Chang?" tanya Xianlun penasaran.