"Iya maaf ya aku belum sempat ke sana. Aku juga belum tau aku ke sana lagi kapan. Karena di sini emang masih banyak banget kerjaan yang harus aku selesaikan."
"Oh gitu. Yaudah deh kalo gitu."
Tiba-tiba saja suara Bulan sekarang menjadi lemas. Tidak seperti tadi ketika dirinya memberi tahukan jika dia sudah bisa memulia untuk menbuat skripsi.
"Kok gitu si nadanya jadi lemas gitu. Yang semangat dong. Katanya mau lulus tahun depan. Nanti aku usahain buat datang deh ke sana. Nanti kalo udah ada waktunya aku langsung kabarin kamu ya. Yang penting kamu sekarang semangat dulu. Kalo ga semangat aku juga jadi males ke sananya."
"Iya deh iya aku ga sedih, aku semangat."
"Nah gitu dong. Ada lagi yang mau kamu bicarain sama aku?"
"Engga Mas. Itu sja. Yaudah kalo gitu kamu lanjut aja lagi kerjanya. Kamu juga semangat terus ya."
"Pasti. Yaudah kalo gitu ya. Nanti aku kabarin kamu lagi. Assalamualaikum."
"Waalaikumsallam."