Descargar la aplicación
43.75% KUGAPAI CINTAMU SAMPAI KE SURGA / Chapter 14: Pergi Bersama

Capítulo 14: Pergi Bersama

Hari ini adalah hari terakhir dari PKKMB. semua Mahasiswa terlihat sedang sibuk mengerjakan Esaei terakhir mereka sebelum upacara penutupan. selama 3 hari ini sahlan tak lagi menghubungi Kayla. karena dia takut benar benar lepas kendali dirinya pada Kayla.

Kayla yang tak mengerti Alasan Alan menghindarinya sedikit sewot pada Alan, 'iiiiiiihhh, belum satu minggu dia bilang mau memperjuagkan akau ke ortuku. sekatang malah menghindariku, semua lelaki emang Brengs*k' Maki Kayla dalam hati m, saat melihat Alan di parkiran tak menghiraukannya, bahkan Alan terkesan menghindarinya. "Astaghfirullahal'adzim.... aku kok jadi su'idzon gini sich?" Kayla beristighfar. dan segera mengikuti semua kegiatan PKKMB.

Sahlan yang ingin melihat Mikayla pun mendatangi kelas Kayla. dan berpura pura sedang ada urusan dengan pembina yang sedang menjaga di kelas itu.

sesekali Sahlan melirik Kayla. Namun, yang di lirik pun tak merasakan hal itu, Kayla terlalu fokus.

Sahlan gemas. dan untunglah bel tanda pengumpulan tugas berbunyi Alan segera Pergi sebelum Kayla melihatnya.

saat Kayla keluar kelas, seseorang menariknya ke samping loronng yang memisahkan ruang kelas yang satu dengan ruang kelas yang lainnya. Kayla menatap tajam ke arah orang yang menyeretnya, dan bersiap untuk melakukan serangan dengan jurusnya, saat Kayla menatap ke wajah Alan Kayla menghbuskan Nafas lega .

"Kakak , Ya Allah, aku kira siapa, ada apa kok main tarik sich?" Kayla tak ingin menggoda Alan, karna itu dia bersikap biasa saja.Alan tersenyum melihat Gadis impiannya ini. "Maaf, kakak membuat adek kaget. Kakak hanya mau minta Alamat keluarga adek yang di jakarta dan di bandung, malam ini Aku akan terbang kesana." Mikayla menatap kedalam manik mata Alan untuk mencari sebuah kebohongan dan kalimat becanda, tapi Kayla mendapatkan keseriusan dan kejujuran di mata Alan."Kakak serius kak?" Kayla terdengar lirih dengan mata berkaca kaca. "Aku akan mulai berjuang mendekati keluargamu dari sekaranga dek. semoga hari raya bulan depan kita sudah bisa menjadi saling memiliki." Alan menatap ke wajah Kayla lekat.

"Aku ikut kak." Kayla mengeong, Alan terperanjat dengan kata kata Kayla, "Aku mau lihat, ucapan kakak serius apa hanya main main saja, karena beberapa hari setelah kita chattingan kakak seakan menghilang dari ku, bahkan terekesan menghindari ku jika kita sedang berpaspasan, tak pernah mengobrol denganku, bahkan tersenyum pun tidak. tapi kakak sering terlihat ngobrol santai sama junior cewek kakak." Kayla menundukkan wajahnya dalam dalam. Kayla merasa sedikit malu, karena dia merasa menjadi wanita yang posesif, padahal dirinya sadar belum ada kepemilikan diantara mereka berdua. "Ya Allah sayang. kamu cemburu? kamu curiga?" Alan mengusap jilbab Kayla "Kamu Tau Hubby?, saat aku bersamamu bagiku adalah hal terindah yang selalu menghiasi mimpi malamku nantinya. dan satu hal yang harus kamu tahu dan ini penting, jika aku bertemu denganmu, aku selalu ingin melakukan sesuatu padamu." Alan mengungkapkan Alasannya, Kayla bingung dengan kalimat terakhir Alan."Maksudnya kak Alan apa?" Kayla menatapa Alan sayu dan bingung, membuat Alan benar benar lost control, "Kayla maafkan kakak" Alan menarik Kayla kepelukannya lalu mengangkat dagu Kayla agar bisa mengecup bibirnya, Kayla yang tak siap sedikit kaget dengan kelakuan Alan yang menurutnya mulai berani. sekilas tapi sangat berkesan kecupan mereka berdua sangat singkat. "inilah Alasan ku knapa akau selalu menghindarimu beberapa hari ini Kay, maaf, aku kurang ajar, tapi aku mohon ijinkan sekali lagi Kay" Alan lembali menarik Kayla dan bahkan sekarang dia menghimpit Kayla di tembok, Kayla tak bardaya. dia Hanya bisa pasrah, dan menikmati sentuhan lembut bibir Alan di bibirnya, kecupan kali ini sangat lama dan mereka sangat menikmati. setelah hampir kehabisan nafas barulah Alan melepas ciuman itu dengan berat hati. dan mengusap bibir Kayla menggunakan ibu jari tangan kanannya. "Maafkan Aku Hubby, aku benar benar sangat menginginkanmu, katakanlah, aku terobsesi olehmu. Maafkan Aku yang sudah bertindak kurang Ajar padamu." Kayla menggenggam tangan Alan yang ada di pipinya, mencium telapak tangan itu. Kayla sedikit kecewa pada Alan, tapi dia semakin dlam mencintai pria ini. "Jangan kecewakan aku kak, Kakak udah mencuri hati aku, aku benar benar takut kehilangan kakak setelah kejadian ini" Kayla menangis sesenggukan.

"Karena itu, berikan Aku alamat rumah orang tuamu Hubby. mari kita berjuang dari sekarang" Alan memgelus PipI Kayla. "Bisakah kita pergi bersama Kak?" Alan yang mendengar permintaan Kayla ini sedikit tak mengerti, kenapa Kayla tak takut padanya? "Hubby, apa kau sedang menggoda ku, kau tau, seperti ini saja aku sudah lost control, apa jadinya nanti jika kita pergi banya berdua Hubby?" Alan berusaha menggagalkan niat Kayla agar dirinya tak kehilangan kendali lagi.

"Aku percaya kakak. Kak Alan tak akan melakukan yang seperti ini lagi pada ku." Kayla meyakinkan Alan.

"Baiklah sayang kita akan coba bicara dengan ummi, dan sekarang sebaiknya kau segera ke lapangan upacara, penutupan segera di mulai." Alan ingin kembali merengkuh Kayla tapi niatnya di urungkan.

'Sabar Lan. tak lama lagi, kamu akan memilikinya' Hibur hari Alan pada dirinya sendiri.

Kayla segera beranjak dari tempat itu. dengan ekspresi yang datar. menuju lapangan upacara untuk bergabung dengan teman temannya. Kayla berusaha fokus pada penutupan sampai acara selesai, dan para mahasiswa segera pulang ke rumah masing masing.

Di rumah ummi Rabi'ah Kayla sedang duduk di sofa ruang tamu ummi. Setelah menyampaikan keinginnanya untuk Ke jakarta bersama Alan, Ummi yang tak mengetahui perbuatan Alan pada Kayla mengira bahwa Alan kesana pergi untuk melamar Kayla pada orangtuanya.

Ummi memberikan ijin kayla untuk pergi bersama Alan, dengan syarat, mereka harjs jaga diri mereka untuk tidak sampai melakukan hal yang terlarang.

"Insya Allah ummi, Kayla dan Kak Alan akan jaga jarak" Janji Kayla. 'Maaf ummi, putra anda sudah mencuri ciuman pertama ku. namun sya takut untuk mengakuinya ummi, maafkan Kayla' batin Kayla.

"Baiklah. jam berapa kalian berangkat?" Ummi bertanya.

"insya Allah, besok setelah sholat subuh kami akan ke surabaya, karena pesawat kami besok terbang jam 11 siang ummi." jelas Kayla.

"Baiklah kalo begitu, sekarang istirahatlah nak. Ummi akan menyampaikan ijin ini kepada Alan. Sekarang pergi beristirahatlah agar besok kamu siap." Ummu mempersilahkan Kayla untuk kembali ketempatny.

"Terimakasih Ummi, kayla mohon pamit Asssalamualaikum" Kayla berpamitan sambil mencium tangan ummi Rabi'ah. dan segera pulang ke tempatnya.

sepulang Kayla dari rumah Ummi, beliau segera menghubungi Alan.

"Assalamu'alailum Alan" ummi menyapa Alan.

"......"

"Nak, ummi titip Kayla besok, tolong jaga dia baik baik Nak" ummi meminta pada Alan.

"....."

"ya sudah besok kamu jemput Kayla di tempat ummi ya?"

"...."

"Waalaikum salam."

Di rumah Alan.....

Alan tak habis pikir sengan bibinya itu, kenapa dia tak khawatir sama sekali membiarkan dirinya dengan Kayla hanya berdua?. Apakah Ummi terlalu percaya padanya? Aaaaa andai ummi Tau perbuatannya pada Kayla, akan sangat kecewa Beliau itu.

Alan menghubungi Kayla melalu Whats App.

📩Kak Alan : Hubby, Assalamualaikum.

📩 Hubby : Waalaikum salam kak Alan.

📩 Kak Alan : kenapa ummi terlalu percaya pada kita Hubby? ini menjadi beban buat ku, apa lagi aku sudah menyentuhmu. Hubby, keberatan kah Adek jika aku mengajak ummi bersama kita? agar aku bis memjaga prilakuku padamu hubby?

📩 Hubby: Jika sekiranya Hal itu tak memberatkan kakak dan Ummi aku setuju. silahkan kakak ajak beliau.

📩 Kak Alan: Maafkan aku Hubby, aku harus melindungimu, dari syahwat ku. sekali lagi maafkan kelancangan ku, dan ini aku lakukan untuk kebaikanmu, sebagai calon imammu, aku harus menjaga kehormatanmu Hubby. Dan kau sudah Taukan aku tak bisa mengendalikan diriku jika sedang berdua dengan mu .

Timbul ide jail Kayla pada Alan, dia ingin memggodanya, Kayla berani karena sekarang mereka berada di tempat berbeda

📩 Hubby: Apakah kakak merasa seperti itu jika bersama wanita lainnya?

📩 Kak Alan : hanya padamu Hubby, tidak pada wanita lainnya.

📩 Hubby: Oooooh benarkah? apakah tak tertarik dengan teman 1 kelasku yang cantik cantik dan seksi seksi itu?. Bukankah dulu Kakak bilang Kakak menyukai salah saru teman sekelas ku?

Kayla menggoda Alan mengingat kata kata Alan dulu

di Kelas Kayla kebanyakan Anak perempuan yang masuk, dan beberapa dari merek Tidak memakai hijab. namun masih berpakaian sopan.

📩 Kak Alan: Hubby,,,,, berniat sekali kau menggoda ku. jangan berpura pura polos sekarang Cinta, Aku tau kau sedang menggodaku. ingatlah Kayla, aku tak akan melepasmu setelah ini.

📩 Hubby : Ooooooh. kalok kakak tak melepas ku, itj artinya Kak Alan akan mengikatku. dan tak membiarkan aku pergi kemanapun begitu kah? Lalu bagaimana aku bisa melakukan Kuliah, bagaimana aku akan berkenalan dengan kawan kawan ku kak?🤔🤔🤔🤔

📩 Kak Alan : oooh teman yang mana? laki laki atau perempuan? 😡😡😡😡😡 jika itu laki laki, aku akan selalu nerada di sampingmu agar mereka tak meminta kenalan denganmu.

📩Hubby : kenapa? Apa kakak cemburu?

📩 Kak Alan : tentu saja, aku adalah lelaki yang posesif, pencburu, dan jika itu tentang kamu, aku tak bosa berpikir rasional.

📩 HUbby : Benarkah? hemmmmmm itu lebih mendekati watak perempuan, kok aku jadi sangsi ya? Kakak Laki laki atau perempuan sich?. 🤭🤭🤭🤭✌✌✌✌

📩 Kak Alan : Kau meragukan aku Cinta? 😈😈😈😈, kalo begitu besok aku tak jadi mengajak Ummi untuk pergi bersama kita, aku akan membuktikan keperkasaan ku padamu Hubby 😈😈😈😈😈😈

📩 Hubby : 😲😲😲😲😲🙏🙏🙏🙏🙏, baiklah aku percaya, jangan lakukan itu kakak.

📩 Kak Alan: Aku akan memaafkanmu dengan satu syarat.

📩 Hubby : Apa itu?

📩 Kak Alan : berikan aku panggilan kesayanganmu, maka aku akan memaafkan mu, dan besok aku akan mengajak ummi, dan satu lagi kamu panggil aku dengan sebutan romantis itu didepan ummi. bagaimana? Lakukan dari sekarang, balas Chat ini dengan panggilan romantismu untuk ku 😍😍😍😍😍

Kayla merona membaca pesan Alan, untunglah mereka berada di tempat yang berbeda, lama Kayla memikirkan permintaan Alan.

📩 kak Alan : kenapa hanya di read? ooooo gak mau? baiklah, besok aku akan berpamitan saja pada ummi. dan aku akan membawamu ke suatu tempat untuk melihat kejantananku.

Kayla bergidik membaca pesan Alan.

📩 Hubby : Baiklah ya Habibi.

Alan membaca dengan mata membulat sempurna, dan tersenyum bahagia.

📩Kak Alan : Jadi besok panggil aku seperti itu di depan ummi ok? 😊😊😊😊

📩 Hubby : uuuuuuuhhhh, nanti kita di kira pacaran lho kak.

📩 Kak Alan : Jangan ketik kata mendesahmu Hubby, Bukan kah kita memang sedang pacaran? hehehehe.

pokoknya besok aku mau Adek panggil aku seperti itu didepan ummi.

📩 Hubby : Baiklah kak....

📩 Kak Alan : Lhooook kok balik lagi? Panggil kayak tadi lagi 😑😑😑

📩 Hubby : Baik ya Habibi 😘..... 🤐🤐🤐

📩 Kak Alan : idiiioiih emoticon apa itu yang terakhir? kenapa di tutup mulutnya? tetap bakal aku cium juga suatu saat.

📩 Hubby : 🙄🙄🙄🙄🙄. aku tidur dulu ya Kak?, Assalamualaikum Ya Habibi

Alan tersenyum puas membaca pesan akhir Kayla.

📩 Kak Alan : Wa alaikum salam. mimpiin aku ya Hubby?.

Kayla membaca pesan akhir Alan tersenyum geli. "Bisa horor mimpi ku kak, kalok mimpi kak Alan. gimana gak horor kakak liat aku pikirannya mesum mulu." saat Kayla bergumam sebuah pesan kembali masuk.

📩 Kak Alan : Jangan pernah berpikir bahwa otak ku Mesum, kamulah yang mengotori pikiran ku dengan pesonamu, kamulah yang membuat hatiku di penuhi Syahwat, Hanya padamu aku bisa memikirkan hala yang tak senonoh, hanya dirimu yang mampu membangkitkan pikiran dan bayangan kotor dalam jiwa ku yang lemah karena rasa padamu. semoga Kau tak pernah tersinggung dengan semua pikiran ku tentang mu, karena ini semua karena mu, yang terlalu indah untuk aku lalaikan.

Kayla terkejut, sedikit dia tak bisa menerima dirinya di salahkan oleh Alan atas pikiran kotornya, karena Kayla tak pernah merasa dirinya mengganggu Alan.

tapi dia tetap tersenyum membaca pesan itu, dan tanpa membalasnya dia memeluk Hape dengan beranda pesan dari Alan yang terpampang Kayla tertidur lelap.bersiap menyambut hari esok untuk pergi menemui kedua orang tuanya yang entahh ada di jakarta atau Bandung.


next chapter
Load failed, please RETRY

Estado de energía semanal

Rank -- Ranking de Poder
Stone -- Piedra de Poder

Desbloqueo caps por lotes

Tabla de contenidos

Opciones de visualización

Fondo

Fuente

Tamaño

Gestión de comentarios de capítulos

Escribe una reseña Estado de lectura: C14
No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de las actualizaciones
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Antecedentes del mundo

La puntuación total 0.0

¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
Votar con Piedra de Poder
Rank NO.-- Clasificación PS
Stone -- Piedra de Poder
Denunciar contenido inapropiado
sugerencia de error

Reportar abuso

Comentarios de párrafo

Iniciar sesión