Shin terperangkap dengan sikap dan bahasa yang digunakan Im Seo Yun dalam membujuknya, ia terdiam sejenak berusaha untuk mengatur apa yang ingin ia katakan.
"Aku tau kalau permintaanku mungkin berat bagimu. Tapi, putraku adalah segalanya bagiku, ketika dia mengingkan sesuatu ia selalu mendapatkan ya kecuali ia belum pernah sama sekali aku lihat memandang dan memperlakukan wanita sebagaimana ia memandang dan memperlakukanmu. Aku mengatakan ini bukan berusaha untuk membujukmu atau membanggakan putraku, melainkan Aku ingin kalian bahagia. Jika kamu tidak pernah mencoba untuk mengenalnya atau memberi kesempatan bagaimana mungkin kamu bisa mencintainya. Sekarang, pilihan ada di tanganmu!" Lanjut Im Seo Yun setelah menyesap air minumnya.
Sekali lagi Shin terdiam, ia benar-benar kebingungan harus berakata apa, menurutnya wanita di depannya itu sangat pandai bicara bahkan disaat ia tidak menemukan jawaban darinya tapi ia malah bisa menebak apa yang di fikirkan nya.