Descargar la aplicación
65.23% KAU WANITAKU / Chapter 152: DILARANG MENYENTUH

Capítulo 152: DILARANG MENYENTUH

Tidur di kamar yang sama dengan istrinya, membuat Astha galau. Dia ingin sekali memejamkan mata. Tidur lebih awal agar bisa bangun sebelum subuh. Tapi melihat Alivia yang sedang tidur di sampingnya, menggelitik batinnya ingin sekali menyentuh wanitanya itu. Tapi dia ingat pesan dokter agar dia lebih hati-hati menjaga istri dan calon anaknya. Daripada kenapa-napa lebih baik dia menahan hasratnya dulu.

Melihat Alivia sudah terlelap, Asthapun ikut bergabung. Dia juga akhirnya bisa tidur sambil memeluk Alivia.

Alivia terbiasa bangun di sepertiga malam terakhir. Ketika dia bangun, ia mendapati lengan kekar yang menjadi bantalan kepalanya. Ternyata semalaman Astha menjadikan lengan kanannya sebagai bantal untuk Alivia. Sedangkan tangan kirinya ia pakai untuk memeluk Alivia.

Dia melihat Astha tidur dengan nyenyak meski ada suara dengkuran kecil dalam tidurnya. Tapi tidak membangunkan Alivia. Alivia bangun dengan sendirinya bukan karena dengkuran Astha.


next chapter
Load failed, please RETRY

Regalos

Regalo -- Regalo recibido

    Estado de energía semanal

    Rank -- Ranking de Poder
    Stone -- Piedra de Poder

    Desbloqueo caps por lotes

    Tabla de contenidos

    Opciones de visualización

    Fondo

    Fuente

    Tamaño

    Gestión de comentarios de capítulos

    Escribe una reseña Estado de lectura: C152
    No se puede publicar. Por favor, inténtelo de nuevo
    • Calidad de escritura
    • Estabilidad de las actualizaciones
    • Desarrollo de la Historia
    • Diseño de Personajes
    • Antecedentes del mundo

    La puntuación total 0.0

    ¡Reseña publicada con éxito! Leer más reseñas
    Votar con Piedra de Poder
    Rank NO.-- Clasificación PS
    Stone -- Piedra de Poder
    Denunciar contenido inapropiado
    sugerencia de error

    Reportar abuso

    Comentarios de párrafo

    Iniciar sesión