Wajah Geisha tampak pucat, kepalanya juga terasa pusing dan sakit. Namun dia tetap bersiap-siap untuk kuliah siang ini. Geisha merasa dia baik-baik saja, dia tidak ingin bolos sekolah. Apalagi harus kehilangan ilmu yang mestinya dia dapatkan hari ini. Geisha yang sangat beruntung bisa kuliah tentu harus memanfaatkan kesempatan yang tidak semua orang dapatkan dengan sebaiknya.
Dia juga tidak ingin direndahkan terus-menerus, hingga dia harus berjuang untuk membuktikan. Jika Geisha bukan cuma gadis miskin dan kampungan, tapi dia punya masa depan yang bagus. Geisha harus kuat sekarang, apa pun yang terjadi dia pasti bisa menghadapinya.
Geisha melangkah pelan menuju keluar. Namun tiba-tiba langkahnya terhenti, beberapa jarak darinya, dia melihat Elena yang sedang menerima telpon. Entah kenapa timbul niat Geisha untuk memata-matai Elena. Geisha bersembunyi di balik tembok yang tidak terlihat oleh mertuanya itu. Namun bisa Geisha dengar walau samar-samar.