"Carol, saya dan Wili telah menjalin hubungan saat kuliah dahulu. Pasang surut dan berbagai badai telah kami lalui bersama. Sampai suatu saat saya membuat kesalahan besar yang telah membuat Mamah Sindi benci terhadap saya. Saya menyesali dosa yang telah saya lakukan. Saya bertaubat meminta ampunan Tuhan, lalu saya dan Wili kembali dipertemukan dalam sebuah moment dimana itu hanya Tuhan yang mengaturnya. Cinta kita berdua tak pernah berunah sampai saat ini. Bahkan yang lebih parahnya, Wili menikahi saya karena awalnya ingin berbalas dendam pada saya. Namun tetap saja, Wili kembali dengan perasaan yang sama yakni perasaan cintanya yang sama seperti dulu." Jeni bercerita.
"Lalu menurut kamu, apa yang harus kami berdua lakukan jika cinta ini benar-benar terasa kuat dan sulit untuk dihapus. Bukankah rasa cinta ini pun adalah bagian dari anugerah Tuhan yang diberikan kepada hamba-hambanya," lanjut Jeni masih dengan ceritanya.