Pelataran rumah Irona sudah ramai. Seluruh anggota keluarga juga para sahabat dari Aksa maupun Irona sudah hadir dan sedang menunggu detik-detik dimana Aksa dan Irona akan membawa hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius.
Irona menatap wajahnya di cermin. Wajahnya terlihat cantik dengan riasan sederhana namun terlihat memukau.
Berkali-kali gadis itu berdecak kagum dengan karya yang dihasilkan oleh MUA yang Aksa pilihkan untuknya.
"Gimana, Neng? Apa terlihat masih ada yang kurang?"
"Nggak, Mbak. Udah bagus, saya suka" jawab Irona terpukau.
"Bentar, ya. Kita pasang ini dulu"
Irona memperhatikan gerakan demi gerakan yang dilakukan oleh satu tim perias tersebut. Ia memberikan sedikit pernak pernik di atas rambut milik Irona yang sudah digelung dengan sangat cantik. Menampilkan lehernya yang putih bersih.
"Selesai. Semoga acaranya lancar ya, Neng"
"Makasih, Mbak"