"Kenapa nangis?"
Peyvitta tersadar dari lamunannya. Peyvitta tidak sadar kalau dirinya sudah menangis. Peyvitta memegang pipinya dan akhirnya tangannya menyentuh bulir air mata yang sudah jatuh barusan.
Peyvitta tersenyum sambil menyeka air matanya. "Aku bahagia banget Bang," jawab Peyvitta jujur.
Air mata yang sudah keluar barusan adalah air mata kebahagiaan. Peyvitta merasa begitu bahagia, sampai tidak sadar kalau dirinya sudah menitikkan air mata.
"Gue pikir kenapa," ujar Aldo.
Aldo barusan kaget saat Peyvitta tiba-tiba meneteskan air matanya. Aldo takut kalau Peyvitta kembali teringat akan masalah yang sedang dirinya hadapi.
Aldo tak mau kebahagiaan yang sudah Peyvitta rasakan sejak tadi harus kembali hancur saat dirinya kembali teringat akan masalah itu lagi.
"Makasih banyak ya Bang, udah bikin aku bahagia."
Peyvitta berucap dengan begitu jujur. Peyvitta begitu berterima kasih pada Aldo, karena Aldo sudah membuat Peyvitta kembali merasakan yang namanya kebahagiaan.