Capítulo 165: 164. Mengejar cinta Malika

"Saya sangat bahagia sekali hari ini karena bisa bertemu dengan Malika, "Kata Adam kepada Malika, Fajri hanya tersenyum melihat Kelakuan Adam yang sedang kasmaran seperti itu.. cukup lama mereka di proyek, hingga waktu makan siang mereka memutuskan untuk makan siang bersama.. Di perjalan mereka di hadang oleh beberapa orang menggunakan pakaian hitam-hitam, suruhan musuh Adam.. Adam dan Malika menghadapi mereka semua sedangkan Fajri hanya diam karena Fajri tidak punya ilmu beladiri, Fajri hanya bisa menelpon pihak kepolisian untuk datang ke tempat.

"Ketika Adam dalam bahaya.. Malika menyelamatkannya, Adam semakin tertarik dengan wanita tangguh di hadapannya ini.. Malika diam-diam mengagumi Adam juga setelah melihat kemampuan Adam dalam beladiri. Malika menyangka Adam anak mami yang tidak bisa apa-apa.. ternyata di luar dugaannya Adam sangat mahir dalam ilmu beladiri meski tidak semahir dirinya.. Polisipun datang menangkap orang-orang yang sudah di lumpuhkan oleh Adam dan Malika.