Arzani bisa melihat seseorang yang begitu dikenalinya tersebut sedang duduk di meja makan dan menunggunya. Pria tersebut yang melihat hal itu langsung menghela nafas sebelum akhirnya kembali melangkahkan kakinya mendekati istri tercintanya itu.
"Sayang, kamu dari mana aja, sih?" tanya Mona dengan senyuman manisnya itu. "Aku nungguin kamu dari tadi."
"Maaf, aku tadi habis cek ulang berkasnya takut ada yang ke hapus."
"Oh, ya udah. Sekarang kamu duduk, ayo kita makan malam."
"Iya," ujar Arzani dengan senyum tipisnya itu. "Ini kamu yang masak?"
"Bukan, 'kan aku baru bangun," jawab Mona dengan kedua alis yang terangkat.
Pria tersebut yang mendengarnya langsung menepuk keningnya sejenak sebelum akhirnya menatap penuh penyesalan ke arah istrinya itu.
"Maaf, aku lupa, Sayang."
Mona menggelengkan kepala dengan senyuman tipisnya tersebut. "Nggak apa-apa, kok. Kamu tenang aja."
"Thank's."