Bab 212
yang terlihat oleh mata belum tentu apa yang sebenarnya terjadi dan derajat bukan lh segala gala nya mengukur kemampuan diri...
Raina menyenggol tubuh Joy hingga terjatuh
" kau ingin bermain main sama ku, jangan harap Juna akan jadi milik mu paham Juna itu punya ku kamu adalah orang ke tiga di antara kami seharusnya kamu itu ngaca! " bentak Cinta menyudutkan Joy.
Joy hanya menatap Raina dengan posisi ia sudah tersungkur makanan yang ia bawa pun telah berserakan di lantai.
Joy pun mebersihan diri nya air mata sedikit terurai di pipinya, Raina yang merasa puas atas tindakan nya pergi meninggalkan Joy yang berantakan.
Joy yang pulang dengan derai air mata kata kata Raina sekolah berdenging di telinganya, "apa yang ia kata kan itu benar, Tuhan aku harus bagaimana apa aku salah" gumam Joy menabahkan hati nya.
Raina pulang ke rumah dengan hati yang hancur tak bisa di pungkiri laki laki yang ia cintai selama 5 tahun sekarang sudah milik orang lain