Calista yang terus menerus di landa gelisah tidak dapat memejamkan mata hingga fajar menjemput. Di raihnya kunci mobil dan sweeter tipis. Saat ini ia dalam perjalanan menuju apartement Leonard. Sesampainya di sana, semua tidak sesuai yang di harapkan karena apartement Leonard kosong.
Lalu, di mana kekasihnya itu? Apa semalam tidak pulang? Kalau gitu apa masih terjebak di sana? Pikiran - pikiran itulah yang kini berkecamuk dalam benak Calista.
Tidak mau di hinggapi berbagai pikiran buruk, langsung memberi perintah pada Sean untuk mencari tahu keberadaan Leonard. Tidak butuh waktu lama lelaki itu sudah menemukannya. Dan informasi yang di sampaikan ini membuat Calista tersentak. Mobil Leonard di temukan di pinggir jalan dalam keadaan terkunci sementara Leonard sendiri menghilang.
Tubuh Calista langsung lemas seperti agar - agar, rasanya sudah tidak mampu lagi menopang beban tubuh sehingga kini menyatu dengan dinginnya lantai apartement.
Hallo, kalian masih setia nunggu? Terima kasih ya! Selalu dukung aku dengan memberikan power stone dan saran supaya cerita ini lebih baik.
Kalian menyukainya? Tambahkan ke koleksi!