EARL COMPANY
Melbourne, London.
15.00
Lift terus saja bergerak naik membawanya pada lantai di mana ruangannya berada. Ketika pintu lift terbuka hal yang pertama kali di lihatnya adalah Kiara yang terlihat sedang berbincang dengan seseorang. Dari perbincangan yang terdengar samar - samar Calista tahu bahwa lawan bicaranya adalah orang Indonesia.
Mengingat tentang Indonesia, pikirannya kembali berpusat pada satu nama yaitu LEONARD FIDEL CHTISTIANO, dan hal itu sangatlah menyakitinya. Lagi dan lagi.
Calista menghembus nafas lelah, matanya memejam sejenak. Tubuhnya menyender pada dinding kaca, menatap lurus kota Melbourne yang terlihat kecil dari lantai paling atas, setelah itu menatap lurus ke depan. Negara Indonesia berada jauh di sana tapi kenangan yang pernah hadir mengisi memory nya terasa sulit terhapuskan. "Sampai kapan bayang mu akan terus menerus menghantuiku, Leo. Sampai kapan?" Lirihnya berpadukan linangan air mata.
Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!
Apakah kamu menyukainya? Tambahkan ke koleksi!