Emili
"Aku sudah tiba di rumah sakit"
Biru
"Aku akan turun sekarang"
Biru beranjak dari kamar Ji untuk menjemput Emili yang sedang menunggu di lobby rumah sakit.
Tak berapa lama setelah dia turun dsri lift, dia menemukan Emili yang sedang duduk di salah satu kursi tunggu. Didekatinya Emili dan bertanya dengan senyum indah yang terpatri di bibirnya
"Hai, sudah lama menunggunya?"
Tanya Biru lembut sambil mengulurkan tangannya
"Tidak, aku belum lama tiba disini"
Emili tersenyum dan menyambut uluran tangan Biru, lalu mereka melangkahkan kaki menuju kamar Ji dengan terus bergandengan tangan.
Semua mata tertuju pada mereka, terutama kaum hawa. Mereka tersihir oleh ketampanan Biru hingga tidak dapat mengalihkan pandangan matanya dari Biru.
Wajah Emili seketika berubah muram ketika dia menyadari kalau Biru melepaskan genggaman tangannya. Tiba - tiba ada tangan yang membuatnya terkejut tapi membuatnya nyaman melingkar di sekitar pinggangnya.
Hallo pembaca sekalian. Terima kasih sudah membaca novel ini.
Cara memberikan ulasan & batu kuasa itu gampang banget!
Di aplikasi, kalian pergi ke informasi novelnya, lalu scroll ke bawah & tekan tombol mengundi.
Untuk ulasan kalian tekan ulasan dibawah tombol mengundi lalu setelah itu tekan tombol bergambar pensil, lalu tulis deh ulasan kalian.
Gampang banget bukan? ;)
Kalian bebas mau kasi bintang berapa, mau kritik dan saran juga boleh