"Kakak!! " yunna pagi ini langsung memasang wajah cemberut ketika axel keluar dari kamarnya.
"Ya ampun kalau lelaki keren, pagi-pagi sudah bersinar! " ucap raiya pelan, dia yang berada di belakang yunna memandang takjub prince A yang selalu menjadi idolanya yang paling abadi dalam pikirannya.
Dia melihat axel yang sudah mandi dengan wanginya yang khas dan wajah cool tapi terasa menghangatkan hanya dengan menatap matanya saja.
"Ada apa? " axel terkejut pagi-pagi sudah di hadang oleh dua gadis kecil imut-imut seperti kucing orens yang selalu dia berikan makan ketika sedang berjaga di rumah sakit.
"Kakak harus tanggung jawab! " cetus yunna, "karena membawa kak ellen ke kamarku dan sepanjang malam kami tidak bisa tidur! "
...Kejadian malam hari ketika yunna masuk ke dalam kamarnya dan melihat sosok ellen yang tinggi semampai mengambil alih seluruh tempat tidurnya.
Dia menoleh ke arah raiya, "bantu aku! "
"Oke! " raiya mengangguk.