Capítulo 262: Ruangan VVIP

Bagaikan Bulan dan Bintang yang selalu melengkapi. Itulah penggambaran akan Louis - Amira. Keduanya saling melengkapi kekurangan hingga yang terlihat dari keduanya adalah istimewa.

Ya, satu kata itulah yang menggambarkan sejoli yang sedang di mabuk asmara. Terlihat romantis meskipun tidak diwarnai dengan kedekatan yang saling mengumbar kemesraan.

Eits, tapi jangan salah. Dibalik hubungan yang terlihat sempurna itupun membutuhkan perjuangan keras dari seorang Louis dalam menekan hasrat demi menjaga harga diri dan kehormatan wanita tercinta.

Berdekatan dengan Amira nya telah mengikis habis pertahanan. Yang terasa hanya gelenyar panas yang kian menyiksa. Sebagai lelaki normal ingin rasanya melabuhkan gairah berselimut kasih sayang, akan tetapi status yang membalut keduanya mengikatnya pada sebuah prinsip kuat bahwa hubungan fisik hanya boleh dilakukan setelah ijab kabul terucap.