"Jadi pasanganku, aku anggap hutangmu lunas." Harini tersentak mendengar perkataan Arion.
"Apa maksudmu, menjadikan aku sebagai pasangan? bisa kamu jelaskan itu?" Harini benar-benar kecewa pada Arion atas apa yang dikatakannya.
"Kamu benar-benar gila, tuan." Harini yang kesal dengan Arion memutuskan untuk pergi, dirinya tidak ingin mendengar apapun penjelasan dari Arion. Harini mengeluarkan berapa lembar uang pecahan seratus ribuan di atas meja, bergegas dirinya meninggalkan restoran tanpa memperdulikan Arion, kekecewaannya benar-benar telah menghimpitnya. dadanya merasakan nyeri yang teramat, Harini berlari keluar tanpa menoleh kearah Arion yang menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan, namun langkahnya terhenti melangkah mundur dan berhenti saat berada tidak jauh dari Arion.
"Saya, akan membayar hutang itu, jika kita bertemu kembali." Kata Harini tanpa menoleh ke arah Arion. yang menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan.