Capítulo 189: 4.54 Cermin Kunlun

Ketika Heimo keluar dari kamar mandi, ia telah mengganti jubah putihnya dengan jubah hitam dan emas khasnya, rambutnya diikat tinggi dengan pita emas, hiasan rambutnya bergoyang bersama dengan rambut hitam panjangnya. Sejenak, seolah-olah sepuluh tahun yang melelahkan itu tidak ada dan Heimo masih tetap Heimo yang sama, kecuali wajahnya yang lebih kurus dan cara ia membawa dirinya yang lebih dewasa dan serius. Dia berjalan ke taman belakang karena dia tahu Luqiu Ning akan berada di sana dan dugaannya tepat. Di sana dia, bersandar di sebuah kursi sambil menikmati matahari yang hangat, matanya terpejam lembut. Waktu telah mengubah gadis kecil sembilan tahun yang sakit-sakitan menjadi seorang wanita kecil yang elegan dan canggih dan sejenak, Heimo dipenuhi rasa nostalgia yang mendadak. Dia menghabiskan beberapa saat hanya menatap Luqiu Ning yang damai sampai wanita itu terbangun, merasakan kehadirannya.