Capítulo 22: Bab 22: Mau Uang? Tidak Mungkin!

Dia bukan lagi anggota Klan Lin, namun mereka masih ingin membatasinya dengan aturan klan Lin?

Haha.

An Jing mencibir dalam hatinya.

"Kamu anak mati, apakah kamu menjadi bisu? Kamu bahkan tidak menyapa kaum tua!" Ibu Lin langsung mengutuk sesaat setelah membuka mulutnya.

"Paman Ming, lihatlah dia. Ketika saya bilang kamu ingin bertemu dengannya, dia berperilaku persis seperti ini, tidak menunjukkan sedikit pun rasa hormat kepada kaum tua!" Ibu Gu menambahkan minyak ke api.

Bapak Lin juga ingin memarahi An Jing, tapi, sebagai kepala keluarga, harus menjaga martabatnya, jadi ia tidak melakukannya. Namun, bibirnya tertekan dengan kuat, dan wajah tuanya terlihat sangat jelek; siapapun bisa bilang dia sedang dalam suasana hati yang sangat buruk.

"Keterlaluan, sungguh keterlaluan!" Melihat bahwa tidak hanya An Jing tidak menyapa siapapun, tapi dia juga duduk di ambang pintu tanpa sopan santun sama sekali, Lin Ming berkali-kali menegurnya.