Capítulo 18: Betina Mendapatkan Masa Haid Mereka Sekali Setahun
Bai Qingqing merasakan pandangan semua orang tertuju padanya—atau lebih tepatnya, di antara pahanya. Pada detik selanjutnya, tubuhnya terangkat tinggi ke udara. Parker menggendong Bai Qingqing dan segera berlari kencang, bahkan tertawa ceria saat melakukannya.
"Hahahaha… betina ku sedang dalam birahi! Hahahahaha!"
Eudora, yang baru saja menuduh Bai Qingqing kurus dan tidak mungkin masuk birahi, merasakan pipinya panas seolah baru saja ditampar. Dia sangat dipenuhi amarah hingga wajahnya terlihat menegang.
Sudah parah cukup jika manusia binatang muda seperti Parker tergila-gila pada Bai Qingqing. Sekarang, bahkan dokter desa yang pendiam itu menyukainya! Tidak masuk akal!
Eve berkata dengan senyuman kecil, "Jangan kesal, Eudora. Bai Qingqing baru saja tiba di desa kita. Kita harus lebih baik padanya."
Dia merasa apa yang dikatakan Bai Qingqing masuk akal. Memang benar Eudora memperlakukan pasangannya tidak adil. Semua orang hanya mengabaikan itu karena banyak betina memperlakukan jantan mereka dengan cara yang sama dan tidak menemukan tindakan Eudora tidak biasa akibatnya.
"Hmph!" Eudora memberikan Eve tatapan tajam sebelum berbalik dan pergi, diikuti oleh pasangannya. Kalau bukan karena Eve ini, dialah yang paling cantik di desa. Bagaimana dia bisa menyukainya?
Parker menggendong Bai Qingqing kembali ke rumah kayu dan meletakkannya di sarang rumput. Rasa malunya masih jelas terlihat di wajahnya, dan pikirannya dipenuhi dengan pandangan membara dari manusia binatang itu.
Surga. Dia mempermalukan dirinya sendiri di dunia alternatif. Bagaimana dia akan menghadapi para binatang itu di kemudian hari?
"Ini bagus, Qingqing. Ketika kamu berhenti berdarah, kita bisa kawin dan memiliki anak-anak." Parker sangat gembira. Telinga leopard bulatnya berdiri tegak, pupilnya membesar, dan ekornya yang panjang dan tebal terangkat tinggi sehingga menyentuh bagian belakang kepalanya.
Bai Qingqing terkejut. Masuk birahi? Kawin?
Jadi mendapatkan haid berarti masuk birahi?
"Saya tidak bisa memiliki anak. Saya masih di bawah umur!" Bai Qingqing mencoba menasihati dia. Dia menambahkan dengan serius, "Melahirkan akan sulit."
Parker memiliki ekspresi wajah yang menyuruhnya untuk tidak berbohong kepada dia karena dia masih muda. Dia dengan dingin mengabaikan omong kosong Bai Qingqing. "Jika kamu masuk birahi, itu berarti kamu sudah cukup umur."
"Tapi ketika saya berumur 13…" Bai Qingqing tiba-tiba berhenti di tengah kalimat. Dia mendapat haid pertamanya saat berumur 13, dan dia masih dianggap anak-anak saat itu. Tapi di sini, mendapatkan haid berarti kamu sudah dewasa. Dia tidak percaya orang di sini cukup gila untuk membiarkan betina berumur 13 tahun melahirkan anak-anak. Penjelasan satu-satunya adalah bahwa siklus menstruasinya berbeda dengan betina di sini.
Bai Qingqing menghindari pandangan sebelum bertanya dengan ragu, "Pada umur berapa… betina di sini biasanya masuk birahi untuk pertama kalinya? Seberapa sering mereka masuk birahi? Berapa lama mereka berdarah saat dalam birahi?"
"Mereka biasanya masuk birahi untuk pertama kali ketika mereka sekitar 15 atau 16 tahun. Setelah itu, mereka masuk birahi sekali setahun, dan mereka berdarah selama kurang lebih lima hari." Wajah Parker memerah dan ekornya terletak di bahunya karena malu. Dia lalu menatap Bai Qingqing dengan tegas dan bertanya dengan suara otoritasnya yang biasa, "Kamu sudah dewasa. Mengapa kamu tidak tahu semua ini? Apakah orang-orangmu tidak mengajari kamu apa-apa?"
Dia pikir Bai Qingqing terlihat seperti berumur 15 atau 16 tahun. Dia hanya asumsi dia lebih muda secara tidak sadar karena dia terlihat begitu polos dan bahkan tampak lebih imut dari anak-anak leopard betina.
Otak Bai Qingqing dipenuhi dengan tiga kata. Sekali setahun… sekali setahun… sekali setahun…
Betapa beruntungnya!
Air mata mengalir turun di pipi Bai Qingqing sambil darah mengalir di pahanya.
Bau darah sangat kuat hingga Bai Qingqing pun menyadarinya. Mata Parker mendarat di paha Bai Qingqing.
Paha Bai Qingqing terkunci bersama. Dia menatap ke atas pada Parker dengan mata yang pilu dan menunduk. Dia tampak sama naif dan polosnya seperti anak-anak. "Sekarang harus bagaimana? Bagaimana betina mengatasi ini? Mereka tidak hanya membiarkan darah mengalir begitu saja, kan?"
Hati Parker bergetar melihat ekspresi wajah Bai Qingqing. Dia berpikir sejenak sebelum menjawab, "Saya sudah melihat betina meminta jantan mereka untuk memetik kapas putih ketika mereka dalam birahi. Itu sangat lembut dan menyerap air. Mereka mungkin menggunakan itu untuk menyerap darah."
Pikiran Bai Qingqing langsung tertuju pada bunga kapas dan langsung menyuruhnya, "Lalu segera ambilkan untuk saya."
Regalos
-- Regalo
recibido Estado de energía semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Piedra de
Poder