Bab 13: Konfrontasi Terakhir
Saat mereka mendekati akhir perjalanan mereka, Sans, Frisk, dan sekutu-sekutu mereka menemukan diri mereka dihadapkan pada tantangan terbesar mereka sejauh ini. Mereka menemukan bahwa kekuatan gelap yang telah mereka kalahkan sebelumnya telah bangkit kembali, lebih kuat dan lebih ganas dari sebelumnya.
Dengan keberanian dan tekad yang tidak tergoyahkan, mereka mempersiapkan diri untuk menghadapi konfrontasi terakhir dengan kekuatan gelap itu. Mereka menyusun strategi mereka dengan hati-hati, menggunakan pengetahuan dan kekuatan mereka yang mereka kumpulkan selama perjalanan mereka untuk menentang musuh mereka sekali lagi.
Pertempuran pun dimulai, dengan serangan-serangan yang mematikan terjadi di udara dan di tanah. Sans menggunakan kekuatan waktu dan blaster-nya untuk membingungkan dan mengelabui musuh, sementara Frisk mengandalkan keterampilan pedang mereka untuk memotong melalui pertahanan musuh.
Namun, kekuatan gelap itu terbukti lebih kuat dari yang mereka duga. Musuh-musuh mereka tidak tergoyahkan, dan serangan mereka terus menghantam dengan kekuatan yang mematikan. Sans, Frisk, dan sekutu-sekutu mereka harus bekerja sama dengan sangat baik dan menggunakan segala keahlian dan kekuatan mereka untuk bertahan hidup.
Dalam momen putus asa, ketika tampaknya segala harapan telah hilang, mereka menyadari bahwa mereka harus menggunakan kekuatan mereka yang bersatu untuk mengalahkan musuh-musuh mereka. Dengan tekad yang kuat dan semangat yang tidak tergoyahkan, mereka menyatukan kekuatan mereka untuk melancarkan serangan terakhir mereka.
Dengan serangan gabungan yang mematikan, mereka berhasil menghancurkan kekuatan gelap itu sekali dan untuk selamanya. Dalam kilatan cahaya yang menyilaukan, kegelapan itu pun lenyap, meninggalkan mereka dalam kedamaian yang kembali.