Capítulo 32: Jendral Garyuu
"seorang penerima berkah... dengan kata lain seorang anggota 'familia' itu? "
'lebih dari ingin mengetahuinya.. meski Kepala Desa memang mengatakan jika melihat falna lebih dari yang diijinkan itu adalah tindakan ilegal... tidak apa jika terlanjur bukan? siri , perlihatkan data status atau statistik berkah dari seorang jenderal bernama garyuu ini' perintah ainz kepada siri
[ baik , pesanan anda tuan ... ]
tanpa ada sedetik berlalu saat ainz menutup matanya dan membukannya lagi , panel biru yang bercahaya di retinanya berkedip , menyampaikan informasi dari pemimpin para penunggang tersebut
_____________
Garyuu
Level 3
Strange B - 703
Vitality E - 532
Dexterity C - 679
Agility B - 709
Magic I - 98
general
fighter
other
Magic :
magnus orien
other
ainz termenung dan sedikit kecewa ketika melihat seberapa kuat jendral yang menujunya dalam beberapa menit lagi , adalah kebodohan untuk membandingkan satu dengan lain hal , ini bukanlah yggdrasill... tapi mungkin saja kerajaan yang dia layani memiliki artefak jika memiliki sejarah yang panjang di dunia ini.
' daya serang menengah , pertahanan yang rendah , hampir tidak ada sihir... hanya jiwanya yang membuatku sedikit berbeda selain dari itu aku yakin tidak ada hal lainnya yang membuatku cukup tertarik '
equipment yang dikenakan oleh jendral garyuu sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan penunggang lainnya. beberapa mengenakan armor kulit dan beberapa tidak memakainya menunjukan chainmail ( armor rantai yang bersambung)
senjata mereka juga berbeda-beda seperti busur , tombak , mace (gada kecil) dan beberapa senjata variatif lainnya , pendapat yang terbaik adalah , mereka veteran perang yang membawa perlengkapan yang dibutuhkan dan senjata paling trampil untuk penggunaannya. ungkapan buruknya , mereka terlihat seperti tentara bayaran yang tidak disiplin
tanpa menunggu , garyuu serta rombongannya memasuk alun alun desa dan berhenti tepat 7 meter dari kelompok mereka. berbaris dengan rapi , ada sekitar 20 orang yang mengikutinya
jenderal garyuu memiliki perawakan yang cukup dikatakan mencolok bagi orang biasa. dia memiliki mata yang ganas dan waspada terhadap sekitar
ketika garyuu sampai di depan mereka , dia memiliki tatapan yang melunak kepada kepala desa lalu setelah itu , tatapanya kembali dengan kewaspadaan puncak kepada ainz. garyuu perlu mendongakan kepala karena tinggi ainz benar benar tidak wajar di dunia ini khusunya manusia . garyuu belum pernah melihat orang setinggi ainz sebelumnya. jika dia dapat menebak tinggi ainz sekitar 2 , 50 meter lebih.... apa-apaan dengan tingginya?
selain itu sayap dan pakaian yang dikenakannya adalah masalah yang tidak boleh diabaikan sama sekali , ainz bukan hanya terlihat seperti bangsawan besar sekarang melainkan seperti perwujudan dari para raja agung bahkan para dewa
garyuu menatap tajam mata ainz yang berada di balik topengnya dan sepertinya dia tidak akan mendapatkan reaksi apapun , jadi dia memulai improvisasi pengenalan dirinya kepada kepala desa dan ainz.
" saya adalah garyuu , jendral sekaligus kapten kerajaan rakia kingdom. kedatangan kami disini untuk menghentikan penyerangan knight-knight palsu dari seth familia yang membuat onar desa desa sekitar " garyuu menjelaskan maksud kedatangannya kepada mereka , menyertakan identitasnya sebagai jendral dan kapten prajurit rakia kingdom.
kepala desa yang baru saja mendengar siapa pendatang ini terkejut dengan gumaman " kapten prajurit... the champion "
' the champion?... dilihat dari ekspresi kepala desa garyuu ini pasti terkenal dan mempunyai julukannya sendiri yang terpopulerkan...entah itu karena gelarnya ataupun pencapaiannya ' pikir ainz dalam deduksinya
saat hendak kepala desa sadar kembali dan hendak menjawab kapten prajurit garyuu , ainz mendahuluinya untuk memimpin pembicaraan " senang bertemu dengan anda , kapten garyuu- Dono , saya adalah seorang madoshi(penyihir) ainz ooll gown yang jauh dan disamping saya adalah kepala desa ilvas. desa ini diserang lalu saya yang melihatnya dengan segera menyelamatkan desa ini " dengan ini ainz memiliki penjelasan yang berdasar tentang dirinya
sejenak , kapten garyuu mengolah informasi yang disampaikan ainz kepada dirinya dan setelah dia tertegun , ia menundukan kepalanya dengan tangan di dada untuk berterima kasih pada ainz yang telah menyelamatkan desa ini
" saya benar benar berterima kasih yang tinggi terhadap anda. menyapingkan identitas anda , saya tidak mempunyai kalimat yang pantas untuk anda kerena telah menyelamatkan desa ini " jelasnya
udara semakin goyah , seorang pria di kelas spesial dan kedudukan istemewa seperti kapten prajurit ini menundukan kepalanya kepada seseorang , yang mana sama berarti dengan seluruh prajurit di Kerajaan tersebut menunduk terhadap seseorang itu , jadi prajurit lainnya dibelakang garyuu ikut menundukan kepala mereka ,mengikuti pemimpin mereka
' pria ini....tampaknya mengerti adab dan attitude... dia benar benar kapten prajurit sejati ' ada dan sikap adalah hal yang sangat penting untuk dipahami . entah dimanapun tempat ataupun darimana anda berasal , jika anda tidak memiliki adab dan prilaku yang sesuai dengan masyarakat , anda hanya akan dikucilkan.
ainz mengangkat tangannya untuk memintanya berhenti " tidak perlu terlalu kaku kapten prajurit-dono . saya sendiri tidak keberatan menyelamatkan desa ini , lagipula aku meminta bayaran " jelasnya dengan nada dan aura keakraban yang terlihat
" bayaran? apakah anda adalah seorang petualang gown-dono? dari familia mana anda berasal? anda pasti memiliki level kekuatan yang cukup mumpuni... "
"petualang.... dapat dikatakan juga seperti itu. dan untuk familia juga level berapa aku... maafkan saya kapten-dono saya seorang yang menjaga privasi dengan hal semacam ini , jadi diharapkan anda mengerti " kata ainz dengan ketegangannya
mungkin , karna kurangnya informasi mengenai sosok agung dihadapannya , garyuu tidak sengaja terburu-buru untuk mengetahui siapa sebenarnya ainz ini , dari familia mana dia berasal , apakah dia seorang bangsawan negara lain dan semacamnya. tapi sadar akan hal itu tidak sopan menanyainya sembarangan dia meminta maaf lagi . bagaimanapun penyelamat tetaplah penyelamat dan dia berhutang budi untuk hal itu
" maaf , salah saya. saya tidak tahu keagungan dari nama tuan gown-dono sebelumnya" katanya dengan dengan rasa bersalah
ainz menjawab " baiklah kapten-dono itu dapat dimaklumkan . dan juga , bertanya sama sekali tidak salah " dari percakapan ini , ainz mengerti jika cara penyebutan nama panggilan orang orang ini tidak seperti di Jepang melainkan lebih ka arah barat di dunianya , yang mana menggunakan nama belakang mereka untuk menyebut nama seseorang .
menyadari bahwa sosok di depannya adalah orang dengan pikiran rasional , garyuu lega karena dia takut menyinggung atau meninggalkan kesan buruk terhadapnya .... membenahi sikapnya sebagai kapten prajurit garyuu menoleh untuk melihat tiga wanita di sisi dan belakang ainz.dua yang memiliki armor full plate hitam dan emas diantaranya dapat dengan mudah dilihat jika mereka adalah pejuang dan yang belakang semacam penyihir atau priest.
" bolehkah saya tahu siapa mereka bertiga gown-dono? "
" oh , jangan khawatir mereka adalah teman. anggaplah bagaian dari familia ku "
" begitu.. kalau begitu bisakah anda menjelaskan situasinya sekarang gown-dono? "
... diam sejenak ainz berkata
"mereka semua sudah tewas , dengan kata lain sudah diurus . tidak ada keadaan genting yang patut diperhatikan lagi "
" tewas.. gown-dono apakah anda yang melawan mereka sendiri "
atas pertanyaan itu , ainz hanya menoleh kebelakang sedikit untuk memberi petunjuk jika mereka yang mengurus pertarungan
garyuu yang paham dengan hal itu tampak cukup puas dan tidak melanjutkannya lagi , membuat gumaman setuju
"lalu... bagaiman dengan topeng itu? bolehkah saya melihat wajah anda? "
" sayang sekali bagi anda kapten-dono , saya adalah penyihir yang cukup bergaya eksentrik dalam beberapa hal dan topeng ini adalah salah satunya. selain itu , topeng ini tidak berbeda dengan senjata , karena ini adalah magic item yang berharga untuk penyihir seperti saya " jelas ainz untuk menghindari membiarkan wajahnya terlihat
garyuu mengangguk dan berkata " kalau begitu mungkin lebih baik memang tidak perlu dilepas , mengingat saya juga mengetahui jika penyihir adalah orang benar benar beragam "
" terima kasih karena dapat mengerti "
" dengan demikian... "
" sebelum itu saya ingin meminta satu hal. para penyerang , seth familia baru saja membuat kekacauan berdarah di desa ini. maka dari itu , ditakutkan mereka akan memiliki trauma dari apa yang baru saja terjadi , jadi saya ingin meminta anda untuk mengumpulkan senjata pasukan juga anda dan meletakannya di sudut desa "
ainz memikirkan betul kondisi warga desa ilvas , itu juga alasan dia meminta untuk agar para prajurit melepaskan pedang mereka agar kondisi mental warga terjaga dengan baik.
kepala desa tidak bisa tidak diam lagi dan berkata pada ainz " ainz-sama , kami tidak apa -apa "
tapi , kapten garyuu menyela kepala desa dan membenarkan permintaan ainz
" tidak , pemikiran gown-dono sangatlah rasional . tapi , sayangnya pedang ini diberikan raja kepada saya. jika pedang ini bukan anugrah dari raja , saya dengan senang hati akan melepaskannya ,jadi... maafkan saya gown-dono saya takut tidak bisa mengindahkannya untuk saya sendiri "
ainz tidak keberatan , dia malah senang seorang dapat menolak dan memberi penjelasan yang masuk akal jadi dia membiarkannya membawa pedangnya masuk. disisi lain , artoria sedikit menganggukan Kepala . mungkin , setuju terhadap keseriusan garyuu terhadap pedang yang tidak bisa begitu saja dilepaskan karena itu adalah pemberian dari rajanya menilai , pedan adalah bagian roh dan jiwa dari si pemakai pedang itu sendiri. jadi , Sepantasnya seorang pejuang yang terhormat menjungjung tinggi pedangnya.
kepala desa menyarankan untuk berdiskusi lebih lanjut di rumahnya dan mereka berdua setuju. tapi sebelum mereka dapat menuju ke rumah kepala desa , satu orang prajurit garyuu berlari dan berteriak kepadanya "kapten prajurit! kami dikepung oleh sekelompok bersenjata yang tak dikenal dan mereka mencoba mendekat! "
— Un nuevo capítulo llegará pronto — Escribe una reseña
Estado de energía semanal
-- Ranking de
Poder 
-- Piedra de
Poder