"Selama ini gak ada yang berani nyuruh gue. Dan lo, orang pertama yang berani nyuruh gue. Lo murid baru disini, belum ada apa-apanya. Jangan sampe, gue buat lo keluar dari sekolah ini!" Bianca menjeda ucapannya. "Lo kenal dia?" Bianca menunjuk Beckham dengan dagunya.
Gadis itu mengangguk.
"Dia siapa?" tanya Bianca lagi.
"Beckham. Sahabat aku,"
"Nama lo siapa?"
"Bianca udah!" ujar Beckham.
"Lo diem!" balas Bianca datar.
Beckham mengusap wajahnya kasar. Ini salahnya. Harusnya ia tidak membiarkan gadis itu untuk bergabung bersama mereka.
"Nama lo siapa?!" sentak Bianca.
"D-Dhara."
"Dhara, lo tau gue siapa?"
Dhara menggeleng.
"Bianca Queensha Aldama. Pacar sahabat lo."
"B--Bianca."
"Hm?"
"L-lepasin!S-sak-ithh,"
Bianca tersenyum miring. "Itu tujuan gue!"
"Hikss, lepas,"
Bianca mendengus. Ia melepaskan cengkeramannya lalu berdiri.