Capítulo 38: wanita bernama Hera

"Karena kau punya hati yang begitu tulus, aku hanya takut suatu hari nanti kau sedih karena aku melakukan hal yang mungkin akan mengecewakan dirimu." Xavier menatap mata kekasihnya, dia tidak habis pikir bagaimana jika mata itu akan menangis tersedu-sedu karena tahu bahwa dia menikahi wanita lain?

"Aku akan baik-baik saja, selama kau katakan bahwa aku hanya harus percaya. Maka aku akan percaya, Katakan saja." Stella tersenyum, dia memegang tangan lelaki di depannya lalu mengecup dengan lembut. "Katakan aku bodoh dan naif, tapi saat melihatmu hampir mati. Aku sadar bahwa sebenarnya Tuhan sudah kirimkan lelaki yang akan menjaga diriku, lalu kenapa aku harus berpikir kesana-kemari dan mencurigai dirimu? Anggap saja ini bonus dari Tuhan, kedatangan dirimu yang tidak terduga dan juga begitu aneh, mungkin saja memang seperti ini cara Tuhan memberitahu."

"Memberitahu untuk apa?"