[Maaf, chapter ini akan direvisi nanti]
"Halo, excuse me?" sapa seseorang di belakang mereka yang membawa sekantung plastik hitam, entah berisi apa. Namun, dia seorang wanita yang usianya kisaran empat puluh tahun dengan senyum menenangkan. "Kalian mau meluangkan waktu untuk makan pancake di rumah ini?" tanyanya diakhiri dengan senyum lebar.
Aletta dan Gea menatap satu sama lain.
"Le," panggil Gea mencengkram lengan blouse pink flora yang dipakai Aletta.
"Pancake?" sahut Aletta tersenyum simpul dan menoleh pada Gea.
"Ya. Aku membuatnya tadi pagi, tapi sepertinya kebanyakan," ujar wanita itu menghampiri keduanya. "Ayo, makan pancake bersamaku!" ajaknya menarik tangan Aletta dan Gea bersamaan.
"Le?" panggil Gea lagi merasa gugup.