Capítulo 92: Ahli Medis

Deska Wibowo terlalu malas untuk berbicara dengan Tim Elang, hanya menyingsingkan lengan bajunya sendiri, dan mengecilkan satu kata: "Ya." Itulah yang dikatakan

Karina Lukman padanya.

"Tim Elang!" Karina Lukman selalu membela Deska Wibowo.

Tapi kali ini masalahnya mendesak, dia tidak punya waktu untuk mengatakan apa-apa, dia hanya memberi peringatan pada Tim Elang, dan setelah berbicara dengan Deska Wibowo, dia bergegas keluar.

Setelah keduanya keluar, Deska Wibowo meletakkan kembali buku itu di atas meja, berpikir sejenak, dan akhirnya mengambil kunci untuk keluar.

** Setelah setengah jam, dia datang ke rumah sakit kota.

Sepertinya banyak orang di rumah sakit kota saat ini, terutama tempat parkir di luar gerbang, tempat semua mobil mewah dari provinsi lain diparkir dengan tergesa-gesa.

Itu menyebabkan banyak orang menonton, dan mengambil foto dan mempostingnya di Facebook.