Alarm berbunyi cukup kencang yang sanggup membangunkan seorang gadis dari tidur lelapnya. Dengan mata yang masih tertutup, gadis itu meraba dan mencari letak jam yang berbunyi itu dimana. Gadis itu berhasil meraihnya, dengan menggunakan feelingnya, Alysa menekan satu tombol dan alarm itu berhenti. Gadis itu bangun dari tidurnya dan duduk bersandar pada ranjang. Ia mengucek matanya dan melirih ke arah jam.
"Jam setengah 4. Gue harus bangun sekarang." Lirihnya.
Dengan keadaan yang masih sangat mengantuk gadis itu turun memegangi pegangan tangga. Ia melangkah turun dengan hati – hati. Pandangannya masih belum terlalu jelas karena rasa kantuk yang menghalangi matanya untuk terbuka lebar. Saat melangkah, Alysa tidak sengaja menendang ujung kursi. Aww. Rintihnya. Gadis itu mengusap lembut kakinya dan melanjutkan berjalan menuju dapur.