Capítulo 178: Kebenaran Tentang Bara

"Ra." Panggil Restu yang baru saja keluar dari dalam mobilnya. Sementara Kara sedang berdiri di depan mobilnya menunggu Bara Turun.

Mereka akan pergi ke Paris hari ini untuk bulan madu. Ia juga sudah memberitahu perihal ini pada Restu semalam, tak menyangka bahwa pagi ini Restu akan datang.

"Ada apa Res? Mau nganterin ke bandara ya?" Tanya Kara.

Restu menggelengkan kepalanya dan kemudian langsung melangkah kakinya untuk semakin dekat dengan Kara.

"Ra, ikut aku sebentar boleh?" Ucap Restu, wajahnya terlihat begitu serius sekali.

"Kita mau kemana Res? Aku mau pergi dengan Bara, nanti kami ketinggalan pesawat." Ucap Kara yang langsung menepis tangan Restu dengan kasar.

"Lebih baik kamu ketinggalan pesawat dan tak pergi ke London daripada aku harus melihat kamu tersakiti untuk yang kedua kalinya.

Kara menaikkan alisnya, "Maksud kamu?" Tanya Kara yang tak mengerti dengan apa yang diKatakan oleh Restu itu.