Capítulo 49: Naluri orang tua

Kara Menatap ke arah Bandara, ia baru saja keluar dari Bandara bersama kedua orang tuanya.

Bunda nya menatap mata sembab yang coba untuk ditutupi oleh Kara itu.

"Ikut bunda pulang?" Tanya bundanya yang langsung dibalas dengan gelengan kepala.

"Aku mau pulang kerumah aku aja Bun." Jawab Kara.

Ayah nya yang sejak tadi sibuk memasukkan koper ke dalam bagasi itu langsung menatap ke arah Kara.

"Kamu yakin sayang?" Tanya Ayahnya itu.

Kata menceritakan semuanya pada kedua orang tuanya tadi saat berada dalam pesawat. Awalnya ia tak ingin bercerita tapi karena desakan dari bunda nya ia menjadi Tidak ada pilihan sama sekali daripada mereka akan memberitahu Bara tentang keberadaan nya.

Ia sudah capek-capek lari-larian dari Bara, pergi sepagi mungkin menunggu di depan Bandara agar tidak ditemukan oleh Bara.