BAB 103. MALAM PERTAMA
21+ (DI BAWAH UMUR, HARAP MELEWATI BAB INI)
Bibirnya tersenyum simpul saat menatap seorang wanita yang duduk di pinggir ranjang di hadapannya. Wanita yang mengenakan pakaian serba berwarna merah, duduk tegak dengan kepala yang masih tertutup dengan kain cadar berwarna merah juga.
Helian Qi tiba-tiba mengingat kembali malam pernikahannya waktu dulu. Karena bertingkah bodoh, saat masuk ke dalam kamar pengantin, mendorong tubuh Bai Xue Jian hingga terjatuh ke ranjang bersamanya.
Saat itu sama sekali tidak melakukan tradisi di kamar pengantin yang harusnya dilakukan pasangan yang beru menikah. Kali ini, bisa diberikan kesempatan lagi, Helian Qi tidak ingin menyia-nyiakan apa yang seharusnya dilakukan pengantin pria.
Ada sebuah tongkat berukuran sepanjang lengan yang sudah disiapkan di pinggir Bai Xue Jian. Itu adalah tongkat kayu yang digunakan untuk membuka menutup kepala pengantin wanita.