"Kak, aku... aku lagi sedih. Boleh nanti aja kita bicara?"
Detik itu juga Naraya tahu bahwa Renjana tidak berada dalam kondisi yang baik. Perasaan cemas yang dia rasakan semakin kental, Naraya tidak bisa begini. Dia harus mencari lokasi Renjana dan mungkin menyusulnya. "Renjana, kamu dimana? Aku bakalan ke sana sama Mas Sakha."
"Aku mau sendiri..." balas Renjana dengan lesu. "Aku nggak mau diganggu." Renjana mempertahankan keinginannya untuk tetap sendirian.
"Renjana!" Naraya tak bisa lagi menahan kesabarannya sekarang. Dia tidak bisa lagi berbicara dengan keadaan sabar sekarang. Dia harus menemui Renjana dengan segera sekarang. "Jawab aku, kamu dimana!"