Capítulo 226: LANTAI KEGELAPAN.

"Kenapa aku harus susah-susah membawa mereka?" tanya Black Pearl.

"Aku merasakan sesuatu yang aneh dari tingkah laku mereka saat ini, rasanya seperti sebuah kebohongan tapi aku tidak yakin dengan hal itu!" jawabku padanya.

"Ikan itu akan mati jika dibawa ke sini, melihat keadaan Dungeon yang cukup dalam dan panas."

Benar apa yang dikatakannya, karena suhu panas mungkin tidak cocok dengan keadaan tubuh mereka. Apa boleh buat aku akan bersiap.

"Musang keluarlah!" Panggilku.

Dengan nada malas dia menjawab, "Master berikanlah nama kepadaku!"

Dengan cepat aku langsung menemukan nama yang unik untuknya. "Baiklah aku akan memberikan nama kepadamu. namamu adalah Gon!"

"Eh?! Nama yang aneh," keluh Musang.

"Ambil nama itu atau aku akan kembali memanggilmu Musang!" jawabku.

"Baiklah! Baiklah! Master jangan marah aku akan mengambilnya saat ini namaku adalah Gon!" jawab Gon.

"Lebih baik aku tidak memintanya," cicit Gon.