Capítulo 86: PARA ASSASSIN

Saat kami mendatangi Manah ternyata tak ada orang satu pun di dekatnya melainkan hanya buah-buahan yang ia kumpulkan di dalam keranjang.

"Ada apa? Kenapa kalian sampai berkeringat seperti itu?" tanya Manah yang mengusap keringat anaknya.

"Jika mereka tidak bersama Manah lalau ke mana mereka pergi?" batinku.

"Magenta, kau tunggu di sini! aku akan memeriksa tempat lainnya," pintaku.

Aku pun pergi dan memantau semua pergerakan dari udara. Tapi tidak ada tanda-tanda dari mereka yang muncul entah dari pakaian dan kelompoknya.

Dan sampai juga aku pada kandang kambing. Di sana terlihat beberapa orang yang sedang berkumpul aku pun mencoba untuk memeriksanya.

"Waw, kau terampil sekali Nona," ucap Penjaga kandang kambing.

"Ada apa?" tanyaku menyibak kerumunan.

Dan di sini aku menemukan 2 orang pelayan Balbot yang sedan asyik menguliti kambing. Mereka sepertinya sangat senang degan pekerjaan itu.