Capítulo 231: Keceplosan

    "Kak? Semalam gimana?" tanya Andin begitu penasaran ingin tahu apa yang terjadi semalam. 

   "Semalam emang kenapa?" tanya balik Jessica yang tidak paham apa yang ditanyakan oleh asistennya itu. Kini, mereka sedang dalam perjalanan ke lokasi syuting sekitar jam sepuluh siang. 

    "Huh! Jangan pura-pura gak paham deh, Kak. Ituloh, pas dianterin sama kak Ayden gimana?"

    Jessi masih saja tidak mengerti. Dia sungguh-sungguh tidak paham kok. 

    "Maksudnya gimana sih? Masa masih harus kamu tanyain gimana dia nganterin aku?"

    Andin berdecak kesal juga mengerlingkan matanya malas mendengar balasan dari Jessica yang seperti di sengaja. 

    "Maksudku, kalian ada ngobrol sesuatu gitu? Siapa tahu aja kan kalo semalam kak Ayden nembak Kakak gitu."

    Jessi sampai terbatuk saat minim ketika Andin mengajukan pertanyaan itu. Benar-benar aneh. 

    "Apa sih?" Ia mengembalikan botol minumnya ke kursi belakanh dekat dengan tasnya. 

    "Ya siapa tahu aja gitu."