Capítulo 81: NAMANYA MAHARANI

Hidup penuh dengan kekurangan tidak membuat wanita yang terlihat bermain main dengan beberapa anak kecil di sebuah panti asuhan tempat dirinya tumbuh besar mengeluh akan kehidupan.

Wanita yang memiliki rambut berwarna hitam legam sebahu itu terlihat senang melihat anak- anak tengah mengejar diri nya.

Gadis penyuka bunga cataleya itu memiliki paras yang manis di tambah dengan kedua lesung pipi yang membuat siapa saja yang melihat tak akan mengalihkan pandangan mereka menyaksikan wajah ayu bercampur manis di wajah wanita itu.

Hidung mancung, bibir kecil, mata bulat, alis mata yang lentik serta tak lupa kulit putih mulus nya membuat lelaki siapa saja akan terpesona melihatnya.

Maharani gadis berumur 19 tahun itu selalu mencadi incaran para lelaki yang hanya melihat rupa saja membuat wanita itu memilih menutup diri.